Suriah, Purna Warta – Ibukota Kazakhstan akan menjadi tuan rumah pertemuan KTT Astana hari ini dan besok dengan partisipasi negara-negara yang menjamin gencatan senjata Suriah, perwakilan dari Damaskus dan oposisi Suriah.
Menurut Sputnik, babak baru pembicaraan damai Suriah dalam kerangka Astana akan diselenggarakan oleh ibu kota Kazakh, Nursultan pada hari Selasa, dengan fokus utama pada situasi saat ini di negara yang dilanda perang, Suriah dan implementasi perjanjian sebelumnya.
Baca Juga : Damaskus: Sebab Utama Rumitnya Situasi Kemanusiaan di Suriah adalah Pendudukan Turki
Juga, menurut Kazakhstan, negara-negara yang menjamin gencatan senjata di Suriah (Iran, Rusia dan Turki) akan mengadakan pertemuan kelompok kerja tentang pertukaran tahanan dengan partisipasi PBB dan Komite Internasional Palang Merah.
Diskusi tentang prospek Komite Konstitusi Suriah dengan tujuan memajukan pembicaraan Jenewa dalam kerangka PBB adalah masalah lain yang akan dibahas pada pertemuan Astana hari ini.
Selain delegasi Iran, Rusia, Turki, oposisi Suriah dan pemerintah Damaskus, perwakilan PBB, Yordania, Lebanon dan Irak juga telah diundang sebagai pengamat pertemuan yang akan berlangsung selama dua hari itu.
Baca Juga : Eks Kepala Intel Militer Israel: Kami Terlibat dalam Pembunuhan Qasem Soleimani
Pertemuan Astana hari ini akan dilakukan di tingkat Wakil Menteri Luar Negeri negara-negara penjamin gencatan senjata, sementara opsi untuk mengadakan pertemuan ini di tingkat menteri luar negeri juga sedang dipertimbangkan.