Netanyahu: IDF akan Kontrol Gaza Pasca Perang Usai

Netanyahu

Tel Aviv, Purnawarta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Jumat (10/11) mengatakan bahwa militer Israel (IDF) akan mengontrol Jalur Gaza setelah perang berakhir. Ia mengatakan takkan bersandar pada pasukan internasional untuk mengawasi keamanan di sekitar perbatasan Gaza. Tidak ada keterangan apakah situasi tersebut merupakan tindakan jangka pendek ataukah jangka panjang.

Baca Juga : ISIS Serang Tentara Suriah

Pernyataan tersebut disampaikan Netanyahu saat bertemu dengan jajaran walikota kota-kota yang berada di sekitar perbatasan Jalur Gaza. Sebelumnya, ia mengatakan bahwa Israel tidak berniat menduduki atau memerintah wilayah tersebut. Namun sekarang ia menegaskan Israel akan menduduki Gaza untuk waktu yang tidak ditentukan.

Amerika Serikat berharap bahwa pemerintahan Jalur Gaza akan ditangani oleh Otoritas Palestina setelah perang berakhir. AS juga menyarankan adanya pasukan gabungan dari negara-negara Arab yang bertugas menjaga keamanan wilayah tersebut sampai situasi kondusif dan diambilalih oleh Ramallah.

Baca Juga : Presiden Raisi Desak Negara-negara Muslim Putuskan Hubungan dengan Israel

Di sisi lain, Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas menekankan bahwa pihaknya siap untuk mengambilalih kontrol atas Gaza. Namun ia mengatakan bahwa hal itu hanya akan terjadi jika dihitung sebagai bagian dari solusi politik untuk mendirikan negara Palestina sesuai dengan garis batas yang disetuju pada tahun 1967. Abbas juga telah menggarisbawahi hal ini saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken di Ramallah pada Minggu (5/11) lalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *