Moskow: AS Sadar Bahwa Menarik Diri dari JCPOA Adalah Kesalahan Strategis

Rusia Barjam

Moskow, Purna Warta – Maria Zakharova, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, menunjukkan kesalahan strategis Amerika Serikat dalam menarik diri dari JCPOA.

Melanjutkan pidatonya, dia berkata: “Program aksi bersama yang komprehensif (JCPOA) adalah satu-satunya solusi untuk situasi program nuklir Iran dan untuk mencegah krisis besar yang dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak dapat diprediksi.”

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menambahkan: “Bahkan Amerika Serikat mengerti bahwa meninggalkan perjanjian nuklir adalah salah perhitungan strategis.”

Dia melanjutkan dengan mengatakan: “Iran telah mengkonfirmasi berkali-kali, termasuk di tingkat tinggi, bahwa ia siap untuk kembali menerapkan semua kewajiban sukarela JCPOA yang telah ditangguhkannya sebagai tanggapan atas tindakan ilegal Amerika Serikat. ”

Rusia ingin menghidupkan kembali JCPOA sementara dalam beberapa bulan terakhir negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat dan negara-negara Eropa berulang kali mengatakan bahwa JCPOA bukan prioritas mereka dengan dalih mendukung kerusuhan Iran.

Di sisi lain, Uni Eropa berusaha memasukkan Korps Pengawal Revolusi Islam ke dalam daftar organisasi teroris dengan dalih mendukung rakyat Iran, sebagaimana diakui oleh orang Eropa sendiri, termasuk Joseph Borrell, kepala Dewan Eropa, dimana tindakan seperti itu akan menghadapi hambatan hukum dan mempersulit proses negosiasi JCPOA.

Surat kabar Inggris Financial Times melaporkan kemarin (Minggu, 29/1) mengutip Borrell: “JCPOA tidak mati, tetapi telah sepenuhnya berhenti. Bisa dibayangkan jika proses ini [memasukkan IRGC ke dalam daftar organisasi teroris] dilakukan oleh negara lain……pasti akan menjadi lebih sulit. Jika Iran memiliki sistem buruk, tetapi kita harus mencoba mencegah rezim ini memiliki bom nuklir, dan saya tidak tahu cara yang lebih baik untuk melakukan ini selain menerapkan JCPOA.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *