Riyadh, Purna Warta – Duta Besar Saudi di Tunisia mengabarkan kesepakatan Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk mengadakan kunjungan ke Tunis.
Abdul Aziz bin Ali al-Saqr, Dubes Saudi di Tunisia, menjelaskan undangan yang dikirim Kais Saied, Presiden Tunisia, kepada Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Saudi, untuk mengunjungi Tunis.
Baca Juga : Perdana Menteri Lebanon Ancam Pengunduran Diri
Mengutip dari Nessma, 12/2, dilaporkan bahwa Duta Besar Arab Saudi di Tunisia selain mengabarkan persetujuan MBS atas undangan Presiden Kais Saied juga meyatakan, “Waktu detail kunjungan ini akan segera diumumkan chanel diplomatik.”
“Kerja sama Saudi dan Tunisia dalam bentuk finansial ditujukan untuk membangun Tunis dan ada 32 proyek yang akan dikerjakan,” tambahnya.
Abdul Aziz bin Ali al-Saqr selanjutnya meneruskan bahwa bantuan dan hutang Saudi ke Tunisia hampir mencapai 1 miliar 350 juta dolar dan hingga sekarang sudah ada 28 proyek yang telah dikerjakan.
Di samping mengisyaratkan agenda jangka pendek dan panjang Riyadh di Tunis, Dubes Abdul Aziz menerangkan, “Kementerian Investasi Saudi bersama pemerintah Tunis bersiap untuk membuka investasi di bidang telekomunikasi dan alat besi.”
Baca Juga : PM Libya Dbeibah: Parlemen Tobruk Berupaya Rebut Tripoli dengan Paksa
Terkait urusan Haji, Dubes Saudi menjelaskan, “Riyadh mengharapkan penambahan kuota haji Tunisia. Masalah agen transportasi akan selesai beberapa hari lagi.”
Seperti dilaporkan bahwa Tunisia sedang mengalami krisis karena kebijakan sepihak Presiden Tunisia, Kais Saied dan demonstrasi warga terhadap pemerintahan Tunis. Kebijakan terbarunya tentang pengadilan telah membuat marah rakyat.