Teheran, Purna Warta – Menteri dalam negeri Iran mengungkapkan spektrum luas orang-orang dari berbagai keyakinan yang menghadiri ziarah Arbain untuk mendukung nilai-nilai kemanusiaan, menggambarkan para peserta sebagai pendukung sejati Palestina.
Dalam komentar pada acara Selasa di Teheran tentang awal musim Arbain 2024, Ahmad Vahidi mengatakan orang-orang yang menghadiri ziarah Arbain adalah pendukung sejati rakyat Palestina.
Baca juga: IRGC: Perintah Ayatullah Khamenei untuk Menghukum Israel Akan Dilaksanakan Pasti
Perlawanan, yang tidak pernah mundur bahkan sejenak dari mendukung al-Quds dan rakyat Palestina, terwujud sebagai peserta Arbaeen, tambahnya.
“Ini menunjukkan kemegahan dan besarnya Arbain dalam pemenuhan tujuan kemanusiaan,” tambah menteri Iran tersebut.
Ia mencatat bahwa ziarah Arbain telah menjadi nilai etika global, karena bahkan umat Muslim Sunni, Armenia, Asiria, dan orang-orang dari agama dan keyakinan lain bergabung dengan Syiah dalam prosesi Arbaeen.
Dalam pernyataan di acara tersebut, Duta Besar Irak untuk Teheran Naseer Abdul Mohsen Abdullah mengatakan negaranya akan menjadi tuan rumah orang-orang dari 150 negara dalam musim Arbaeen.
Baca juga: Serangan Udara Israel di Gaza Tewaskan Setidaknya Delapan Warga Palestina
Menunjuk pada antusiasme yang semakin meningkat untuk prosesi Arbaeen setiap tahun, utusan tersebut berharap jumlah orang yang menghadiri ziarah tahun ini akan mencapai 50 juta.
Upacara berkabung Arbain adalah salah satu pertemuan religius terbesar di dunia. Ini menandai hari ke-40 setelah peringatan martir cucu Nabi Muhammad saw, Imam Husain as. Setiap tahun, para peziarah menempuh rute panjang dengan berjalan kaki ke Karbala, tempat suci Imam Husain as berada. Tahun ini, Arbain jatuh pada 25 Agustus.