Baghdad, Purna Warta – Fuad Hussein, Menteri Luar Negeri Irak, Kamis (21/1), menanggapi aksi bom terorisme di Baghdad yang menewaskan puluhan orang dan menegaskan bahwa konflik Kawasan berdampak ke situasi dalam negeri Irak.
Kepada Al Jazeera, Menlu Hussein menyatakan, “Teroris ISIS masih memiliki kekuatan di Irak dan pemerintah tidak memiliki kekuatan untuk menghadapi segala bentuk krisis dan butuh pada bantuan luar.”
“Sangat menguntungkan Irak jika terjalin hubungan dengan Iran dan Arab Teluk Persia. Krisis antara Iran dan beberapa negara lainnya telah berdampak buruk dan negatif ke Irak,” aku Menlu Fuad Hussein dalam menanggapi dua ledakan di ibukota Baghdad.
Aksi terorisme terbaru di Irak ini, menurut laporan terkini, telah menewaskan 28 sipil dan melukai 88 warga lainnya. Dan kemungkinan penambahan jumlah korban masih terbuka.
Baca juga: Analis Irak Pertanyakan Sikap Diam Pemerintahan Al-Kadhimi