Teheran, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Republik Azerbaijan mengagumi mendiang rekannya dari Iran Hossein Amirabdollahian atas perannya dalam normalisasi dan perluasan hubungan antara Teheran dan Baku.
Baca Juga : Pemimpin Besar Iran Tegaskan Hubungan Strategis Iran dengan Armenia
Dalam percakapan telepon dengan menteri luar negeri sementara Iran pada hari Selasa, Jeyhun Bayramov memberikan penghormatan kepada Amirabdollahian atas peran pentingnya dalam menormalisasi dan memperluas hubungan persahabatan antara kedua tetangga di saat yang sulit.
Bayramov menggambarkan kunjungan Presiden Azeri Ilham Aliyev ke kedutaan Iran di Baku pada Selasa pagi sebagai tanda simpati mendalam negaranya atas kehilangan presiden dan menteri luar negeri Iran dalam kecelakaan helikopter baru-baru ini.
Menteri Luar Negeri Azerbaijan juga menyatakan kesiapan negaranya untuk mempercepat implementasi perjanjian bilateral yang disepakati baru-baru ini oleh kepala kedua negara.
Sementara itu, menteri luar negeri sementara Iran mengatakan hubungan antara Teheran dan Baku tidak dapat dipisahkan.
Ali Baqeri juga memuji upaya mendiang presiden dan menteri luar negeri Iran sebagai aset berharga dalam meningkatkan hubungan Iran dengan negara-negara kawasan, termasuk Republik Azerbaijan.
Helikopter yang membawa Presiden Ebrahim Raisi dan rombongan jatuh di hutan pegunungan barat laut pada 19 Mei.
Kecelakaan fatal itu terjadi ketika presiden kembali dari wilayah Khoda Afarin di provinsi Azarbaijan Timur di barat laut Iran setelah meresmikan bendungan di perbatasan bersama dengan Republik Azerbaijan dan bertemu dengan Aliyev.
Baca Juga : Iran akan Gelar Pemilihan Presiden pada 28 Juni
Kecelakaan itu menewaskan Presiden Raisi, Menteri Luar Negeri Amirabdollahian, pemimpin salat Jumat Tabriz Ayatollah Mohammad Ali Al-e-Hashem, Gubernur Azarbaijan Timur Malek Rahmati, komandan tim keamanan presiden, dua pilot dan seorang awak pesawat.