Tehran, Purna Warta – Iran mendesak agar negara-negara di kawasan terus mengusahakan agar transfer senjata AS ke Israel terhenti.
Menyusul meningkatnya kejahatan rezim Zionis terhadap rakyat tertindas di Gaza, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran melakukan percakapan telepon dengan Menteri Pertahanan Federasi Rusia dan Menteri Pertahanan Qatar dan menyerukan tindakan segera komunitas internasional untuk menghentikan kejahatan ini dan memberikan bantuan kepada masyarakat Gaza.
Baca Juga : Arab Saudi Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia FIFA 2034
Menurut Iran Press dari Humas Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, Kepala Staf Angkatan Bersenjata, pertama kali melakukan percakapan telepon dengan Menteri Pertahanan Rusia, Jenderal Sergei Shoigu, menyatakan bahwa tindakan para pejuang kelompok perlawanan Palestina berada dalam kerangka hak atas pertahanan yang sah dan menghadapi pendudukan dan akibat dari penindasan dan kekejaman selama lebih dari 70 tahun terhadap rakyat Palestina dan perilaku kejam mereka baru-baru ini terhadap Masjid Al-Aqsa dan rakyat Palestina.
Pejabat Tinggi Militer Iran ini lebih lanjut menyatakan: “Kami sangat prihatin dengan berlanjutnya krisis besar dan brutal terhadap warga sipil; perilaku biadab seperti itu tidak akan ditoleransi dan pemerintah independen harus bereaksi serius terhadap hal ini.”
Menteri Pertahanan Rusia juga menyatakan bahwa posisi negaranya mengenai perlunya menetapkan gencatan senjata dan mencegah kerugian terhadap warga sipil sudah jelas, dan menyatakan bahwa: “Inisiatif Rusia di Dewan Keamanan PBB dalam hal ini tidak membuahkan hasil karena oposisi dari beberapa negara Barat.”
Baca Juga : Hamas Siap Bebaskan Beberapa Tawanan Asing Beberapa Hari Mendatang
Mayor Jenderal Bagheri menambahkan: “Berlanjutnya kejahatan rezim Zionis dan dukungan serta bantuan langsung dari beberapa negara telah membuat situasi menjadi lebih rumit dan dapat menyebabkan masuknya aktor lain ke dalam arena ini.”
Kedua belah pihak juga sepakat untuk bekerja sama dalam upaya bantuan. Dalam rangka yang sama, Mayjen Bagheri juga berdiskusi dan berkonsultasi dengan Khalid bin Muhammad Al-Attiyah, Menteri Pertahanan Qatar.
Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran menganggap tindakan kelompok perlawanan Palestina dalam membela diri adalah sah, dan menganggap tindakan pejuang Palestina baru-baru ini sebagai respons terhadap penindasan terhadap rakyat dan keberanian rezim Zionis. terhadap kesucian umat Islam di Masjid Al-Aqsa dan penyerangan terhadap pendeta Palestina.
“Setelah menyaksikan kejahatan-kejahatan ini, tidak ada alasan bagi umat Islam untuk berdiam diri, dan dengan berlanjutnya kebiadaban ini, ada kemungkinan reaksi dari kelompok perlawanan.” Ungkapnya.
Baca Juga : Iran Protes Sikap Diam WHO terhadap Kejahatan yang Dilakukan Israel di Gaza
Mayor Jenderal Bagheri, yang menyatakan peran Amerika dalam mengarahkan operasi kriminal rezim Zionis, mendesak agar negara-negara mencegah pemindahan senjata dan peralatan dari pangkalan Amerika di kawasan ke wilayah pendudukan. Dalam perbincangan tersebut, kedua belah pihak menekankan perlunya kerja sama dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan dan darurat kepada masyarakat Gaza.