Tel Aviv, Purna Warta – Ratusan pengunjuk rasa berdemonstrasi di alun-alun Habima, Tel Aviv pada Sabtu (27/1) malam. Aksi tersebut diikuti oleh pengunjuk rasa dari berbagai kelompok dan organisasi. Massa menyuarakan pertentangan mereka terhadap pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Massa juga menuntut pemerintah untuk segera menghentikan serangan ke Jalur Gaza dan memulangkan tawanan.
Baca Juga : Iran-Turki Sepakat Kembangkan Zona Perdagangan Bebas di Perbatasan Bersama
Massa membawa banner-banner yang berisi kecaman atas kegagalan pemerintah dalam menjamin keamanan warga dan mencegah terjadinya peristiwa 7 Oktober. Mereka menuntut PM Netanyahu untuk mundur dari jabatannya, selain karena dinilai tidak becus dalam memimpin juga karena sejumlah kasus korupsi yang menjerat poltisi berusia 74 tahun tersebut.
Baca Juga : Menlu Iran Umumkan Kunjungan Mendatang ke Pakistan
Massa juga menuntut pemerintah untuk menarik militer Israel dari Tepi Barat. Aksi-aksi seperti ini digelar setiap akhir pekan di jalanan Tel Aviv dan di depan kediaman Netanyahu di Yerusalem. Aksi-aksi serupa sempat berhenti dengan terjadinya peristiwa 7 Oktober. Namun aksi ini kembali digelar bersama dengan keluarga para tawanan yang mendesak pemerintah untuk melakukan segala cara untuk memulangkan para tawanan.