Cairo, Purna Warta – Wakil Sekretaris Jenderal Liga Arab, Hesam Zaki pada pertemuan mendesak organisasi untuk membahas masalah Ukraina meminta semua pihak untuk mengambil solusi diplomatik dalam menyelesaikan krisis ini.
Hesam Zaki, Wakil Sekretaris Jenderal Liga Arab, mengatakan hari Senin (28/2) bahwa organisasi tersebut mengikuti perkembangan krisis yang ada dan dengan sangat prihatin melihat apa yang terjadi di Ukraina serta konsekuensi kemanusiaan dan militernya yang berbahaya.
Baca Juga : Pemeliharaan Kabel Serat Optik Laut Dilakukan Untuk Pertama Kalinya Dengan Kekuatan Dalam Negeri Iran.
“Kami memahami posisi semua pihak dan mereka semua adalah pihak yang bersahabat. Kami percaya bahwa langkah-langkah harus diambil untuk mencapai kesepakatan yang disepakati semua orang. Mari kita melangkah lebih jauh dengan jalur diplomasi tanpa mengacu pada opsi militer, karena opsi militer memiliki biaya tinggi dan sangat menyedihkan,” kata Al-Dustour seperti dikutip pada pertemuan yang tidak biasa dan mendesak di Liga Arab.
Dia melanjutkan: “Tapi sekarang kita menghadapi situasi kritis ini dan kami percaya bahwa semua negara dan organisasi perdamaian harus segera menghentikan ketegangan dan tidak meningkatkannya. Semua pihak harus Kembali pada dialog dan mencoba menyelesaikan krisis melalui jalur diplomasi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.”
Zaki kemudian menyerukan kerja sama internasional yang serius untuk mengakhiri krisis saat ini melalui jalur diplomasi, dan menyebutnya sebagai pilihan terbaik untuk memulihkan stabilitas dan keamanan bagi semua pihak dengan menghormati hukum internasional dan Piagam PBB.
Pada akhirnya, dia berkata: “Kami berharap dalam situasi berbahaya seperti ini, semua pihak akan menerima tanggung jawab mereka dan melakukan yang terbaik untuk menjauhkan warga sipil dari konsekuensi situasi keamanan yang tegang. Setiap orang harus menghormati hukum humaniter internasional dan menjamin penerimaan bantuan kemanusiaan, terutama karena arus pengungsi Ukraina ke negara tetangga terus berlanjut.”
Baca Juga : Senjata Nuklir di Belarus Mungkin Akan Dibangun
Beberapa negara Arab mengkhawatirkan eskalasi perang antara Rusia dan Ukraina dan adanya keterlibatan AS dalam konflik guna menciptakan ketidakamanan di kawasan dan ketidakstabilan global.