Liga Arab Kecam Usulan Netanyahu untuk Dirikan Negara Palestina di Arab Saudi

Negara Palestina Arab Saudi

Riyadh, Purna Warta – Liga Arab mengecam usulan perdana menteri Israel baru-baru ini bahwa Arab Saudi dapat mendirikan negara untuk Palestina di wilayahnya, dengan mengatakan bahwa komentar tersebut mencerminkan “keterpisahan total mereka dari kenyataan.”

Baca juga: Afrika Selatan Tolak Tekanan AS saat Washington Tidak Hadiri KTT G20

Dalam sebuah wawancara TV pada hari Kamis, Benjamin Netanyahu mengatakan Arab Saudi memiliki banyak tanah dan dapat mendirikan negara Palestina yang merdeka di wilayahnya. Pembawa acara TV sayap kanan itu menyetujui rencana Netanyahu, dengan mengatakan bahwa itu adalah ide yang menarik.

Namun, dunia Arab dan Muslim menanggapi dengan marah rencana PM Israel untuk menggusur lebih banyak warga Palestina guna merampas tanah mereka, dan mengecam keras gagasan ekspansionis Netanyahu.

“Logika di balik rencana itu tidak dapat diterima dan mencerminkan keterpisahan total dari kenyataan,” kata kepala Liga Arab Ahmed Aboul Gheit dalam sebuah pernyataan.

Gagasan yang diajukan Netanyahu dalam wawancara TV baru-baru ini “tidak lebih dari sekadar fantasi atau ilusi,” tambahnya.

Pernyataan Netanyahu menyusul pernyataan kontroversial Presiden AS Donald Trump tentang relokasi warga Palestina ke luar Jalur Gaza dengan kedok membangun kembali wilayah yang dilanda perang, sebuah rencana yang telah memicu kecaman internasional yang keras.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, pada bagiannya, mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka dengan tegas menentang semua gagasan tentang pemindahan warga Palestina dari tanah leluhur mereka di Gaza.

Baca juga: PBB: Kedua Belah Pihak dalam Perang Saudara Kongo Lakukan Eksekusi dan Pemerkosaan

Selama pertemuan antara Trump dan Netanyahu pada hari Selasa di Gedung Putih, presiden AS mengatakan AS dapat “mengambil alih” kendali Gaza dan merelokasi penduduknya sebagai bagian dari rencana pembangunan kembali untuk mengubah wilayah yang dilanda perang menjadi apa yang disebutnya “Riviera Timur Tengah.”

Trump mengusulkan agar warga Gaza dapat dimukimkan kembali di negara-negara tetangga seperti Mesir, Yordania, dan Arab Saudi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *