Beirut, Purna Warta – Sebuah ledakan hebat telah menghancurkan sebuah bangunan di Lebanon selatan, menewaskan satu orang dan melukai tujuh orang, kata seorang pejabat keamanan Lebanon.
Ledakan pada hari Selasa (12/4) di kota Banaafoul, dekat kota pelabuhan Sidon, menghancurkan gedung dua lantai yang berfungsi sebagai gedung kotamadya dan pusat pemantauan untuk gerakan Syiah Amal.
Baca Juga : Korban Tewas Akibat Badai Tropis Filipina Melonjak
Menurut pejabat keamanan, orang yang tewas adalah putra walikota kota tersebut.
belum diketahui secara jelas apa yang memicu ledakan, yang juga menyebabkan kerusakan material pada bangunan dan mobil di dekatnya.
Pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim karena tidak berwenang untuk memberikan pernyataan resmi, mengatakan ledakan itu mungkin disebabkan oleh bahan bakar diesel yang disimpan di dalam gedung.
Baca Juga : Yaman – Iran Bahas Pencabutan Pengepungan Total Yaman
Bangunan Disegel
Satu sumber keamanan mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ledakan itu bukan tindakan sabotase, tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.
Laporan lain yang belum dikonfirmasi mengatakan bangunan itu berisi gudang senjata. Personel tentara menutup gedung saat mereka mencari petunjuk dan korban di puing-puing.
Pada 10 Desember, sebuah ledakan besar mengguncang sebuah kamp Palestina di kota pelabuhan Tirus, Lebanon selatan, melukai sekitar selusin orang, menurut petugas penyelamat di tempat kejadian dan sumber Palestina di dalam kamp.
Baca Juga : Ada Lebih Dari 5.000 Penembakan Mematikan di AS Tahun Ini
Kantor Berita Nasional (NNA) yang dikelola pemerintah melaporkan bahwa ledakan itu berasal dari gudang senjata Hamas di kamp Burj al-Shemali dan seorang hakim telah memerintahkan pasukan keamanan untuk meluncurkan penyelidikan.