Moskow, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov mengutuk keras pembunuhan terhadap Direktur Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran. Ia memperingatkan bahwa pembunuhan ini memiliki konsekuensi-konsekuensi yang sangat berbahaya.
Baca juga: Menteri Iran: Iran Tidak Akan Melepaskan Hak untuk Merespon Israel
Pernyataan tersebut disampakan Lavrov dalam perbincangan dengan Menteri Luar Negeri Iran Ali Bagheri Kani pada Kamis (1/8) malam melalui saluran telepon. Keduanya mengungkapkan kecaman mereka terhadap pembunuhan tersebut dan mengatakan bahwa pembunuhan Haniyeh tak pelak akan mengakibatkan eskalasi dalam konflik Israel-Palestina yang dampaknya akan melebar ke seluruh Kawasan Asia Barat.
Mereka meyakini bahwa dalang dibalik pembunuhan ini berupaya membubarkan kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza. Mereka juga menekankan bahwa Amerika Serikat selalu terlibat secara militer dalam upaya-upaya Israel untuk menggagalkan upaya resolusi Dewan Keamanan PBB yang bertumpu pada pembentukan negara Palestina yang merdeka.
Lavrov menyeru seluruh pihak yang dapat mempengaruhi situasi di Jalur Gaza dan Asia Barat untuk menghindari seluruh aksi yang dapat menyebabkan destabilisasi serta pertumpahan darah yang lebih dari ini.