Laporan: AS Desak Sudan untuk Normalkan Hubungan dengan Israel

Laporan: AS Desak Sudan untuk Normalkan Hubungan dengan Israel

Khartoum, Purna Warta Amerika Serikat dilaporkan telah melakukan tekanan pada Sudan untuk secara resmi menormalkan hubungan dengan rezim Israel, hal tersebut merupakan sebuah proses yang dikondisikan pada persetujuan parlemen Sudan.

Pada hari Minggu (10/10), penyiar publik rezim Israel Kan mengatakan, “Tekanan dari Washington datang setelah satu tahun, di mana Amerika Serikat menginvestasikan uang di Sudan, tanpa membuat kemajuan nyata dalam proses normalisasi hubungan dengan Israel.”

Baca Juga : Pembatasan Perlintasan Utama Gaza oleh Israel Hancurkan Ekonomi Gaza

Laporan penyiar tersebut tidak memberikan rincian tentang jenis investasi Amerika di Sudan atau bentuk tekanan yang diterapkan oleh Washington terhadap Khartoum.

Namun, hal tersebut menunjukkan adanya perbedaan antara komponen militer dan sipil dari Dewan Berdaulat Transisi yang telah ditugaskan untuk menjalankan urusan negara secara sementara atas proses normalisasi.

Sudan setuju untuk menandatangani perjanjian normalisasi dengan rezim Israel Oktober lalu, sebulan setelah Uni Emirat Arab dan Bahrain menandatangani kesepakatan détente dengan Tel Aviv dengan fasilitasi Washington.

Saat itu, kabinet Sudan mencabut undang-undang boikot terhadap Israel pada bulan April.

Baca Juga : Otoritas Palestina: Pendudukan Israel Adalah Inti dari Terorisme

Kesepakatan normalisasi resmi harus disetujui oleh parlemen Sudan, yang belum terbentuk, mengingat fakta bahwa negara Afrika sedang melalui masa transisi.

Bulan lalu, pejabat Sudan juga menolak untuk berpartisipasi dalam peringatan satu tahun apa yang disebut “Kesepakatan Abraham”, nama lain untuk kesepakatan détente Arab-Israel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *