Hasakah, Purna Warta – Sumber-sumber Suriah mengumumkan kedatangan konvoi baru peralatan militer AS di pinggiran Hasakah.
Menyusul pelanggaran terhadap kedaulatan Suriah, pasukan pendudukan AS telah memindahkan peralatan militer baru ke pangkalan militer mereka di pinggiran Hasakah.
Baca Juga : Koalisi Pemuda 14 Februari Bahrain: Eksekusi Pemuda Saudi adalah Tidak Manusia
Menurut kantor berita resmi Suriah (SANA), konvoi militer yang terdiri dari 55 buah kendaraan yang membawa peralatan militer dan logistik dari wilayah Irak memasuki pangkalan militer AS di pinggiran Hasakah.
Amerika Serikat telah memindahkan peralatan militer ke Suriah untuk meningkatkan kehadirannya di wilayah Al-Jazira dan untuk mencuri minyak dan sumber daya bawah tanah negara ini.
Baca Juga : Ansarullah: “Kejutan” Sudah Disiapkan untuk Saudi Jika Tidak Hengkang dari Yaman
Dalam beberapa hari dan bulan terakhir, pasukan AS telah menyelundupkan ratusan kendaraan ke provinsi Hasakah melalui penyeberangan ilegal untuk mendukung pangkalan militer, tentara bayaran dan kelompok serta organisasi yang berafiliasi.
Pasukan AS dan sekutu mereka yang disebut Pasukan Demokratik Suriah (SDF) menguasai sebagian besar ladang minyak di wilayah Al-Jazira Suriah di dua provinsi Hasakah dan Deir ez-Zor.
Baca Juga : Bukan Lagi Pertarungan Reformis-Konservatif, Tapi Revolusioner Vs Barat
Penjajah Amerika menggunakan penyeberangan Simalka serta penyeberangan ilegal Al-Waleed untuk memindahkan kekayaan hasil curian dari rakyat Suriah, termasuk biji-bijian dan minyak.