Damaskus, Purna Warta – Konsulat Arab Saudi di ibu kota Suriah akan segera dibuka kembali setelah 12 tahun hubungan diplomatik kedua negara terputus.
Baca Juga : Rusia Ungkap Kerja Sama AS dan Teroris untuk Kacaukan Suriah
Kantor berita Sputnik melaporkan bahwa Arab Saudi akan segera melanjutkan aktivitasnya di konsulatnya di Damaskus, ibu kota Suriah.
Beberapa sumber informasi mengatakan kepada Sputnik bahwa mediasi Rusia dan UEA mengarah pada penghapusan hambatan yang dihadapi kedua negara Arab, dan konsulat Saudi di Damaskus kemungkinan akan dibuka kembali setelah Idul Fitri.
Menurut sumber-sumber tersebut, berbagai upaya internasional dan Arab telah dilakukan dalam hal ini, dan upaya tanpa pemberitahuan telah dilakukan oleh Rusia dan Uni Emirat Arab untuk menengahi kedua negara tersebut.
Sumber-sumber tersebut memperkirakan bahwa konsulat Arab Saudi di Damaskus akan dibuka kembali setelah Idul Fitri dan menegaskan bahwa sebelum konsulat dibuka kembali, Faisal bin Farhan, menteri luar negeri Arab Saudi, akan mengunjungi Suriah dan bertemu dengan para pejabat Suriah, termasuk Bashar Al-Assad, Presiden negara ini.
Baca Juga : Yaman Siap Lakukan Tindakan Apapun Untuk Lawan Kehadiran Militer Asing
Arab Saudi menutup kedutaannya di Damaskus pada Maret 2012, setelah itu hubungan diplomatik antara kedua negara Arab terputus selama tahun-tahun perang yang melawan Suriah.