Khalil al-Hayya: Bangsa Palestina Tidak Akan Meninggalkan Tanah Air

Hamas

Tehran, Purna Warta – Wakil Kepala Kantor Politik Hamas mengatakan: “Bangsa Palestina tidak akan meninggalkan tanah air mereka dan akan tetap bertahan di tanah mereka.” Khalil al-Hayya, yang bersama delegasi Gerakan Hamas menghadiri Pawai 22 Bahman di Tehran, menegaskan: “Dukungan Iran untuk Gaza serta Operasi Wa’d al-Sadiq pertama dan kedua membuktikan bahwa waktu untuk mengakhiri kekerasan rezim Zionis telah tiba.”

Baca juga: Israel Akan Tetap di Selatan Suriah

Khalil al-Hayya, yang menjadi pembicara utama dalam acara Yaumullah 22 Bahman di Tehran, mengatakan: “Zionis tidak berhasil mencapai apa pun. Mereka membunuh semua orang, menghancurkan kebun dan pohon, tetapi rakyat Palestina tetap kuat, tangguh, dan mampu. Allah telah mengembalikan tipu daya dan agresi Zionis kepada mereka sendiri dan menghentikan banjir serangan mereka. Allah dalam Al-Qur’an telah menyatakan bahwa Dia akan membalas orang-orang yang kafir, mereka tidak akan melihat kebaikan, sementara orang-orang beriman akan tetap mulia dan terhormat.”

Dia melanjutkan: “Badai Al-Aqsa bangkit melawan kezaliman dan agresi. Operasi ini memiliki banyak tanda. Rakyat dan perlawanan bersatu dalam operasi ini. Operasi ini berhasil karena dilakukan dari satu barisan. Darah para syuhada Palestina telah mengairi tanah dan membawa kemenangan. Operasi ini berhasil karena iman menguasai hati orang-orang beriman. Dengan dukungan rakyat Palestina dan kesabaran mereka, kemenangan ini dipercepat.”

Wakil Kepala Kantor Politik Hamas menekankan: “Rakyat Palestina tidak akan meninggalkan tanah air mereka dan akan tetap bertahan di tanah mereka. Saya berdiri di hadapan umat Arab dan Islam serta rakyat Iran, dan saya menyampaikan salam kepada kalian semua dan bangsa Palestina yang tangguh.”

Baca juga: Tahanan Palestina Dibebaskan saat Hamas Menyerahkan Jenazah Tawanan Israel

Al-Hayya, dengan menyebut betapa besar dan agungnya pertempuran Badai Al-Aqsa, mengatakan: “Untuk pertama kalinya dalam sejarah kontemporer, umat Islam dengan semua suku, ras, dan kaum merdeka di dunia, serta semua negara, berdiri bersama Palestina dan bangkit untuk membantu rakyat Palestina. Janji Allah dalam hal ini telah menjadi jelas. Lebanon, Yaman, Irak, Republik Islam Iran, dan semua kaum merdeka datang membantu Palestina. Salam untuk Timur dan Barat dunia yang bangkit membantu Palestina, baik dengan rudal dan senjata, dengan aksi unjuk rasa jutaan orang, maupun dengan senjata hukum dan legal.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *