Teheran, Purna Warta – Iran menganut penuh jalur diplomasi terkait pemenuhan hak-hak bangsa dan akan memanfaatkan peluang diplomasi, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran pada Selasa (19/9).
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani menambahkan, berdasarkan kepentingan para pihak, Iran akan mempertimbangkan negosiasi kembalinya semua pihak ke JCPOA.
Baca Juga : Parlemen Iran Gelar Voting untuk Implementasi Percontohan RUU Hijab
Menyinggung pembicaraan diplomatik mengenai pencabutan sanksi, Kanaani menyatakan bahwa jika ada peluang untuk pencabutan sanksi dan kembalinya semua pihak ke JCOPA, Iran akan mencobanya.
Juru bicara tersebut melanjutkan, dalam kerangka tersebut di atas, tidak menutup kemungkinan dilakukan perundingan dengan mediator di sela-sela sidang Majelis Umum PBB.
Baca Juga : Pusat Perdagangan Iran Sudah Memulai Aktivitas di Jeddah
Tindakan Iran baru-baru ini terhadap beberapa inspektur IAEA dilakukan sebagai respons atas dikeluarkannya pernyataan yang tidak perlu oleh tiga negara Eropa dan Amerika Serikat dalam pertemuan Dewan Gubernur baru-baru ini terhadap Iran.
“Kerja sama konstruktif antara Iran dan IAEA berlanjut dalam kerangka yang disepakati dan Iran tidak berusaha membatasi kerja samanya dengan IAEA,” diplomat Iran mengumumkan dalam siaran pers mingguannya.