Damaskus, Purna Warta – Menurut sebuah media berbahasa Ibrani, penyebaran gambar yang menunjukkan keberadaan tentara Israel di pusat-pusat pemerintahan wilayah Suriah yang diduduki dapat secara besar-besaran membangkitkan sentimen dunia Arab terhadap Israel.
Di tengah-tengah keheningan rezim-rezim Arab terhadap agresi rezim Zionis Israel di wilayah Suriah dan pendudukan sebagian wilayahnya, surat kabar Maariv melaporkan bahwa tentara Israel tengah memperluas pendudukannya di wilayah Suriah.
Bahkan, buldoser militer Israel saat ini aktif beroperasi di wilayah Quneitra.
Sebagian laporan tersebut menyebutkan bahwa penyebaran foto seorang tentara Israel di kantor polisi Quneitra mendapatkan perhatian khusus di media sosial.
Selain itu, perhatian juga tertuju pada seorang tentara lain yang berada di dalam kantor tersebut dengan posisi kaki yang diletakkan di atas meja.
Hal ini memicu reaksi para pengguna media sosial dan tindakan tersebut memancing kemarahan.
Surat kabar Maariv, mengacu pada beberapa reaksi terhadap gambar-gambar tersebut dan ungkapan yang digunakan oleh pengguna media sosial Arab, menegaskan bahwa para pengguna telah merespons gambar-gambar itu.
Menurut laporan Maariv, gambar-gambar ini dirilis di tengah berita tentang kemajuan tentara Israel hingga ke tepi Sungai Yarmouk dan Bendungan Nahdha di selatan Suriah. Namun, perlawanan dari penduduk kota kecil Beit Jinn membuat upaya tentara Israel untuk menduduki wilayah tersebut tetap mengalami kegagalan.