Teheran, Purna Warta – Front perlawanan dan bangsa Lebanon akan merayakan kematian Zionisme dalam waktu dekat, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani.
Baca juga: Iran Mengecam Barat yang Bungkam Terkait Kejahatan Israel
Berbicara dalam konferensi pers mingguan pada hari Senin, Kanaani menyampaikan belasungkawa atas tewasnya Sekretaris Jenderal Hizbullah Seyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara Israel yang menargetkan pinggiran selatan Beirut, Dahiyeh, pada tanggal 27 September.
Juru bicara Iran mengatakan mazhab pemikiran Nasrallah dan keyakinannya masih hidup meskipun ia telah tiada.
“Kami tidak ragu bahwa front perlawanan dan bangsa Lebanon akan merayakan kematian Zionisme dan pembebasan al-Quds yang suci dalam waktu dekat,” katanya.
Kanaani menyatakan bahwa rezim Zionis tidak akan memperoleh keuntungan apa pun dari kejahatannya yang keji atau menebus kekalahannya yang tidak dapat diperbaiki dengan melakukan kekejaman.
Ia juga mencatat bahwa AS, pemerintah yang terlibat dalam kejahatan Israel, juga tidak akan mencapai apa pun dan tidak akan mampu mengganti kegagalannya di kawasan tersebut.
Dalam sebuah pesan setelah syahidnya Nasrallah, Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei mengatakan pukulan yang dilancarkan oleh front perlawanan terhadap tubuh rezim Zionis yang sudah usang dan memburuk akan menjadi lebih menghancurkan.
Baca juga: Operasi Perlawanan Picu Sirene di Pemukiman Zionis
“Rezim Zionis yang berwatak buruk tidak menjadi pemenang dengan melakukan kekejaman ini. Sayyid Perlawanan bukan hanya satu orang. Ia adalah sebuah jalan dan mazhab pemikiran, dan jalannya akan terus berlanjut,” tegas Pemimpin tersebut.