Al-Quds, Purna Warta – Jihad Islam mengecam keras kejahatan baru yang dilakukan oleh otoritas Palestina dalam membunuh seorang pemuda Palestina di Jenin. Mereka menganggap kejahatan ini sebagai bagian dari kelanjutan pelayanan kepada Zionis dan memperingatkan otoritas Palestina mengenai kelanjutan tindakan represif dan kejam terhadap rakyat Palestina.
Baca juga: Amerika dan Israel Bertanggung Jawab atas Segala Ketegangan yang akan Datang
Sebagai bagian dari reaksi kelompok-kelompok Palestina seperti Jihad Islam terhadap kejahatan baru yang dilakukan oleh otoritas Palestina di Jenin, Tepi Barat utara, yang mengakibatkan gugurnya seorang pemuda Palestina yang menjadi buruan Zionis Israel, Gerakan Jihad Islam mengeluarkan pernyataan untuk mengucapkan belasungkawa atas syahidnya Abdulrahman Abu Muna di tangan elemen-elemen otoritas Palestina.
Mereka menyatakan: “Kami mengutuk kejahatan keji ini yang dilakukan oleh dinas keamanan otoritas Palestina di Ramallah, yang menargetkan Abdulrahman Abu Muna, seorang pemuda pejuang Palestina yang telah menjadi buruan penjajah sejak dua tahun lalu.”
Gerakan Jihad Islam menambahkan: “Kejahatan ini dilakukan dengan ketenangan yang luar biasa dan merenggut nyawa seorang pejuang perlawanan yang telah menghabiskan hidupnya untuk melawan penjajahan.”
Gerakan tersebut menekankan: “Kami menegaskan bahwa rakyat Palestina tidak akan pernah membiarkan kelanjutan kebijakan-kebijakan represif dan zalim ini, yang bertujuan untuk menghapus simbol-simbol perlawanan dan melemahkan front internal Palestina demi kepentingan penjajah.”
Gerakan Jihad Islam menegaskan bahwa kejahatan yang dilakukan oleh otoritas Palestina ini adalah eskalasi berbahaya dari serangan-serangan yang sejalan dengan kebijakan pembantaian terhadap rakyat Palestina demi kepentingan musuh Zionis Israel. Kelanjutan penindasan dan teror terhadap pejuang perlawanan oleh elemen-elemen otoritas Palestina serta koordinasi otoritas ini dengan penjajah menjadikan anggota dan petugas dinas keamanan otoritas Palestina sebagai alat yang tunduk di tangan musuh untuk memburu rakyat Palestina yang mulia.
Baca juga: Kemungkinan Kembali Serangan Rudal dan Drone Ansarullah
Gerakan ini selanjutnya memperingatkan dinas keamanan otoritas Palestina tentang kelanjutan kejahatan mereka terhadap anak-anak bangsa Palestina di Tepi Barat dan menyerukan kepada semua kelompok dan kekuatan Palestina serta semua orang bebas di Tepi Barat yang terjajah untuk mengambil sikap tegas dan bersatu guna menghentikan pembantaian terhadap rakyat Palestina oleh otoritas Palestina.
Sementara itu, seiring dengan serangan-serangan brutal tentara rezim Zionis Israel di utara Tepi Barat dan penggerebekan terus-menerus di seluruh wilayah tersebut, otoritas Palestina terus melanjutkan pelayanan dan kerjasama dengan Zionis Israel serta menindas rakyat Palestina di Tepi Barat. Media Palestina melaporkan tentang syahidnya Abdulrahman Abu Muna, seorang pemuda Palestina yang menjadi buruan tentara penjajah di Jenin, utara Tepi Barat, oleh elemen-elemen otoritas Palestina.