Teheran, Purna Warta – Versi nirawak dari jet tempur siluman buatan dalam negeri Iran “Qaher (Penakluk)” telah menunjukkan kinerja yang menjanjikan dalam uji terbang, kata seorang pejabat.
Baca juga: Iran Daftarkan Pelanggaran HAM AS dan Inggris
Direktur pelaksana Organisasi Industri Penerbangan Iran (IAIO), anak perusahaan Kementerian Pertahanan, memberi informasi terbaru kepada wartawan tentang kemajuan Iran dalam industri penerbangan di sela-sela Pameran Dirgantara Internasional Iran edisi ke-12 (Iran Airshow 2024), yang diadakan di pulau Kish di Teluk Persia.
Jenderal Afshin Khajefard mengatakan jet tempur Qaher buatan Iran telah muncul sebagai pesawat nirawak dalam sebuah proyek yang dilakukan oleh para ahli lokal. Ia mencatat bahwa versi tanpa pilot dari pesawat tempur Qaher saat ini sedang menjalani uji terbang dan telah menghasilkan “hasil yang menjanjikan”.
Jet tempur Iran Qaher-313 diluncurkan pada Februari 2013. Jet tempur siluman berkursi tunggal ini dapat lepas landas dan mendarat di landasan pacu pendek.
Jenderal tersebut juga meluncurkan rencana untuk pengembangan berbagai jet latih di Iran dengan tujuan mencapai kemandirian di sektor ini. Prioritas utama Kementerian Pertahanan adalah untuk melengkapi armada pelatihan Angkatan Bersenjata, imbuhnya. Jenderal Khajefard kemudian menunjuk sebuah proyek untuk memproduksi helikopter tempur baru untuk angkatan laut. Ia mengatakan helikopter tempur tersebut telah dirancang oleh para ahli lokal dan akan diluncurkan dalam waktu dekat.
Baca juga: Iran dan Turkmenistan Bahas Kerja Sama yang Lebih Erat
Para ahli dan teknisi militer Iran dalam beberapa tahun terakhir telah membuat kemajuan besar dalam memproduksi berbagai peralatan dalam negeri, yang menjadikan angkatan bersenjata mandiri di bidang persenjataan.