Damaskus, Purna Warta – Tentara Israel mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada Rabu pagi bahwa mereka telah menargetkan wilayah di Suriah selatan dan Lebanon.
Menurut Al Jazeera, tentara Israel mengklaim telah menargetkan sasaran milik Hizbullah di wilayah selatan Suriah dan Lebanon.
Baca Juga : Di Tengah Ancaman Pembalasan Iran, Israel Diduga akan Serang Fasilitas Publik Sendiri
Tentara Israel juga mengaku telah menyerang pangkalan militer di Daraa di Suriah yang digunakan oleh pasukan Hizbullah.
Pernyataan tersebut berbunyi: “Pemerintah Suriah bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi di wilayah negara ini, dan kami tidak akan mengizinkan segala upaya untuk keberadaan Hizbullah di frontnya.”
Tentara Israel mengklaim: “Kami mengebom beberapa titik dan infrastruktur observasi Hizbullah di Lebanon selatan, dan artileri kami menargetkan ancaman di Al-Dahira dan Tayir Harfa yang terletak di Lebanon selatan.”
Baca Juga : Ratusan Warga Berunjukrasa Protes Iklim Belanda; Polisi Blokir Thunberg
Dengan dimulainya operasi Badai Al-Aqsa oleh kelompok perlawanan Palestina, Hizbullah Lebanon, untuk menghadapi pasukan Zionis Israel di utara Palestina dan mengurangi tekanan terhadap perlawanan di Gaza, telah melakukan operasi harian dan berat terhadap sasaran rezim Zionis Israel di wilayah Palestina yang diduduki.