Teheran, Purna Warta – Angkatan Bersenjata Iran mengumumkan pada hari Sabtu bahwa Israel telah menggunakan wilayah udara Irak yang dikuasai AS untuk melakukan serangannya terhadap Iran, seraya menambahkan bahwa unit pertahanan udara negara itu mampu mencegah pesawat tempur Israel memasuki wilayah udara Iran.
Baca juga: Reaksi Media dan Tokoh Israel terhadap Serangan Semalam di Iran
“Dalam agresi yang jelas dan melanggar hukum internasional, pesawat tempur musuh Zionis pada hari Sabtu menggunakan wilayah udara Irak yang berada di bawah kendali tentara teroris Amerika Serikat untuk menembakkan sejumlah rudal jarak jauh yang diluncurkan dari udara, ke sejumlah radar perbatasan di provinsi Ilam dan Khuzestan (barat Iran) dan di sekitar provinsi Teheran,” kata pernyataan itu, seraya menambahkan rudal yang telah ditembakkan sejauh 100 km dari wilayah udara Iran memiliki hulu ledak dengan berat seperlima dari berat hulu ledak rudal balistik Iran.
Dikatakan bahwa unit radar Iran mengalami kerusakan “kecil dan tidak efektif” sebagai akibat dari agresi Israel, seraya menambahkan bahwa semua unit radar telah diperbaiki atau sedang diservis ulang.
Angkatan Bersenjata Iran lebih lanjut mengatakan “sejumlah besar rudal dilacak dan dicegat dan pesawat musuh diblokir untuk memasuki wilayah udara negara itu.”
Staf Umum Iran mengatakan bahwa Iran memiliki hak untuk menanggapi agresi tersebut pada waktu yang tepat, seraya menambahkan bahwa negara tersebut menegaskan kembali perlunya gencatan senjata yang berkelanjutan di Gaza dan Lebanon untuk mencegah pembantaian orang-orang tak berdosa di wilayah tersebut.
Pernyataan tersebut mengatakan bahwa Washington memiliki peran utama dalam memberikan dukungan penuh atas kejahatan rezim Zionis terhadap keamanan wilayah tersebut dan meminta pemerintahan kriminal AS untuk menahan rezim yang tidak sah dan ilegal tersebut.
Sebelumnya, Angkatan Darat Iran mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu bahwa dua dari kombatannya telah tewas selama konfrontasi dengan proyektil yang ditembakkan oleh rezim kriminal Zionis tersebut sementara Angkatan Darat terus menjaga keamanan Iran dan mencegah kerugian bagi bangsa dan kepentingan Iran.
Baca juga: Iran Serukan Pertemuan Dewan Keamanan PBB Setelah Agresi Israel
Pertahanan Udara Iran mengeluarkan pernyataan pada hari Sabtu, yang mengatakan bahwa rezim Israel yang kriminal, tidak sah, dan palsu dalam upaya untuk meningkatkan ketegangan telah melancarkan serangan terhadap beberapa lokasi militer di provinsi Teheran, Khuzestan, dan Ilam pada dini hari tanggal 26 Oktober.
Pertahanan udara Iran mencegat dan berhasil menghadapi tindakan agresi tersebut, katanya, seraya menambahkan bahwa beberapa kerusakan terbatas terjadi di beberapa area, yang dimensinya sedang diselidiki.