New York, Purna Warta – Kementerian Pendidikan Palestina mengatakan bahwa rezim Zionis Israel telah membunuh setidaknya 10.000 murid serta melukai 16.000 lainnya di Gaza dan Tepi Barat sejak 7 Oktober. Israel juga membunuh lebih dari 500 guru serta staf sekolah dan melukai 3000 lainnya.
Baca juga: Resmi, Yahya Sinwar Gantikan Ismail Haniyeh Sebagai Kepala Hamas
Selain itu, Israel juga membunuh 107 ilmuwan, profesor dan peneliti serta menghancurkan 62 sekolah di Jalur Gaza dan merusak 119 lainnya termasuk sekolah-sekolah milik PBB dan UNRWA. Sekitar 6000 murid terlantar akibat kehilangan sekolahnya dimana banyak dari mereka yang mengalami trauma psikologis.
Gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas, mengutuk keras kekejaman rezim Zionis yang menargetkan sekolah-sekolah yang dijadikan kamp pengungsi di Jalur Gaza. Mereka menyebut ‘kebijakan’ Israel ini sebagai kelanjutan dari ‘tindak genosida ala-Nazi’. “Tujuan-tujuan rezim Zionis di balik seluruh pembantaian, tindak terorisme, intimidasi dan pengusiran ini akan hancur dengan keteguhan dan perlawanan bangsa yang berani ini,” sebut pernyataan Hamas pada Senin (5/8) lalu.