Tehran, Purna Warta – Seorang komandan militer senior IRGC Iran telah memperingatkan bahwa setiap tindakan oleh rezim Zionis Israel terhadap Republik Islam yang mendapat dukungan dari AS akan membahayakan nyawa pasukan Amerika di wilayah tersebut.
Mayor Jenderal Gholam-Ali Rashid, komandan Markas Pusat Khatam al-Anbiya, menegaskan pada hari Senin (27/2) ketika dia menguraikan sejumlah besar latihan dan latihan teknis oleh Angkatan Bersenjata Iran sepanjang tahun untuk melawan potensi ancaman yang dihadapi negara.
Baca Juga : Krisis Biaya Hidup, Warga Eropa Berjuang Keras Membayar Tagihan
“Markas Pusat Khatam al-Anbiya, Kepala Staf Angkatan Bersenjata, Tentara Iran dan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) memantau setiap tindakan yang mengancam dari rezim Zionis terhadap kepentingan dan keamanan nasional Republik Islam. Angkatan Bersenjata Iran akan memberikan tanggapan tegas atas tindakan semacam itu,” kata Rashid.
Menekankan bahwa pasukan intelijen Iran sepenuhnya menyadari tindakan rahasia dari dua musuh bangsa Iran ini dan kerja sama mereka di bidang operasional, taktis dan teknis, Rashid mengatakan, “Kami memperingatkan Amerika bahwa setiap dukungan untuk tindakan yang diambil oleh rezim Zionis melawan Iran berarti membahayakan nyawa tentara AS di wilayah tersebut.”
Komandan senior itu menambahkan, “Negara mana pun yang bekerja sama dengan rezim Zionis untuk mengancam keamanan nasional Iran akan membayar tindakannya, dan Angkatan Bersenjata kami yang kuat akan melakukan serangan kuat terhadap asal agresi apa pun serta semua pusat dan pangkalan koordinasi, dan wilayah udara digunakan untuk mengambil tindakan tersebut.”
Pangkalan Pertahanan Udara Khatam al-Anbia Iran mengumumkan dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu bahwa Angkatan Darat Iran dan IRGC di kemudian hari akan melakukan manuver pertahanan udara bersama yang bertujuan untuk memperkuat pertahanan terhadap ancaman musuh di langit negara itu.
Latihan berfungsi sebagai pesan peringatan kepada musuh terhadap tindakan agresi apa pun.
Awal bulan ini, juru bicara Brigadir Jenderal IRGC Ramezan Sharif memuji kekuatan pencegahan Iran, dengan mengatakan kekuatan dunia tidak berani bertindak melawan Republik Islam Iran mengingat pertahanan negara dan kekuatan militer.
Baca Juga : Ribuan Warga Meksiko Berdemonstrasi Menentang Rencana Perbaikan Pemilu
Angkatan Bersenjata Iran secara teratur mengadakan manuver militer untuk meningkatkan kesiapan dan kecakapan militer mereka dan untuk membawa pesan peringatan kepada musuh terhadap tindakan permusuhan terhadap Republik Islam Iran.
Pada saat yang sama, Iran telah berulang kali meyakinkan negara-negara lain bahwa kekuatan militernya tidak menimbulkan ancaman bagi mereka, dengan mengatakan bahwa kemampuan militer Republik Islam bersifat defensif.