Tehran, Purna Warta – Komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Angkatan Laut Iran menceritakan banyak prestasi yang telah dicapai oleh pasukan sejalan dengan seruan Pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Sayyid Ali Khamenei untuk memperluas kekuatan maritim.
Angkatan Laut mulai memperlengkapi dirinya dengan kapal laut “menyusul seruan Pemimpin pada IRGC untuk membangun dan memperluas kekuatan di perairan yang jauh,” kata Laksamana Muda Alireza Tangsiri dalam wawancara televisi pada hari Kamis (23/2).
“Kami sekarang memiliki tiga kapal laut, bernama Shahid (Martir) Roudaki, Shahid Mahdavi, dan Shahid Bahman Baqeri,” tambah komandan itu.
Baca Juga : Serangan Balasan Terhadap Zionis di Tepi Barat Sebagai Tanggapan Atas Bencana Nablus
Dia menggambarkan kapal Shahid Mahdavi sebagai “pangkalan angkatan laut bergerak” yang dilengkapi dengan empat rudal jarak 350 kilometer (217 mil). Kapal itu juga dapat dilengkapi dengan rudal jarak 750 kilometer (466 mil), dan dapat membawa tiga helikopter, tambah komandan itu.
Kapal Shahid Bahman Baqeri menikmati jalur pendaratan sepanjang 180 meter yang dapat digunakan oleh kendaraan udara tak berawak, katanya, dengan mengatakan kapal tersebut dapat membawa sebanyak 30 speedboat kelas Ashura.
Menurut pejabat itu, kapal dan speedboat kelas Tareq negara itu segera akan dilengkapi dengan masing-masing rudal jarak 12 kilometer (7 mil) dan jarak 180 kilometer (111 mil).
“Dalam waktu dekat, Angkatan Laut IRGC akan dilengkapi dengan kapal laut lainnya,” kata Laksamana Muda Tangsiri.
Pejabat tersebut menyebut kapal tersebut sebagai kapal tempur patroli Shahid Hassan Baqeri, dan menggambarkannya sebagai kapal kedua dari kelas Shahid Soleimani yang bergabung dengan Angkatan Laut.
Pada bulan September, Iran meluncurkan kapal pertama dari kelas yang diberi nama Letnan Jenderal Qassem Soleimani, yang syahid dalam serangan pesawat tak berawak AS di dekat bandara Baghdad pada Januari 2020.
Menurut Laksamana Muda Tangsiri, kapal kedua akan memiliki radius tempur 5.000 mil laut, dan akan menjadi kapal buatan dalam negeri pertama yang dapat dilengkapi dengan rudal Navvab dan Sayyad (Hunter). Rudal tersebut menggunakan sistem peluncuran vertikal (VLS) dan dapat terbang sejauh 150 kilometer (93 mil).
Menyambut prestasi Angkatan Laut IRGC lainnya, komandan mengatakan sebanyak 650 kapal baru bergabung dengan pasukan hanya dalam waktu tiga tahun.
Baca Juga : Pentagon Selidiki Kebocoran Server Email Selama Dua Minggu
Kapal baru Angkatan Laut dapat berlayar dengan kecepatan 75-90 mil laut, katanya, sembari mengumumkan bahwa angkatan itu akan bergabung dengan lebih banyak kapal di masa depan yang dapat berlayar secepat 110 mil laut. “Saat ini Amerika Serikat memiliki kapal yang dapat melakukan perjalanan hanya secepat 30 mil laut,” kata komandan tersebut.
“Kapal kami terbuat dari karbon dan tak terdeteksi radar,” kata Tangsiri, dan mengumumkan bahwa Angkatan Laut IRGC akan bergabung dengan sebanyak 90 kapal penjelajah roket dan rudal selama beberapa minggu mendatang.