Iran Tolak Perubahan atas Perbatasan Wilayah

Teheran, Purna Warta –  Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menyatakan penolakan tegas negaranya terhadap perubahan batas wilayah di kawasan tersebut.

“Perdamaian, keamanan, dan stabilitas regional bukan sekadar preferensi, tetapi pilar keamanan nasional kita,” kata Araqchi dalam sebuah unggahan di akun X miliknya pada hari Kamis.

Baca juga: Iran dan Bahrain Berupaya Mempererat Hubungan 

“Setiap ancaman dari Utara, Selatan, Timur, atau Barat terhadap integritas teritorial tetangga kita atau perubahan batas wilayah sama sekali tidak dapat diterima dan merupakan garis merah bagi Iran,” tegasnya.

Komentarnya muncul setelah banyak pihak di Iran memperingatkan tentang konsekuensi geopolitik negatif dari apa yang disebut koridor Zangezur yang dirancang untuk menghubungkan Republik Azerbaijan dengan Nakhchivan tanpa pos pemeriksaan Armenia, dan menyarankan Rusia untuk tidak mendukung gagasan kontroversial tersebut.

Pejabat Iran telah berulang kali menyatakan penentangannya terhadap perubahan apa pun dalam batas-batas internasional atau geopolitik kawasan tersebut.

Dalam percakapan telepon dengan mitranya dari Armenia pada tanggal 23 Agustus, Araqchi menegaskan kembali dukungan Teheran terhadap integritas teritorial negara-negara di kawasan tersebut, termasuk Armenia, dan menyoroti penentangan Iran terhadap perubahan apa pun dalam batas-batas internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *