Tehran, Purna Warta – Iran telah menolak pernyataan “menyesatkan dan bermotif politik” yang dikeluarkan oleh Inggris, Perancis dan Jerman mengenai program rudal dan peluncuran rudal Fattah-2.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat (1/12), juru bicara Kementerian Luar Negeri Nasser Kan’ani mengatakan klaim trio Eropa, yang juga dikenal sebagai E3, tentang rudal Iran tidak memiliki dasar hukum.
Baca Juga : Pasukan Iran, Rusia, Tiongkok Akan Adakan Latihan Angkatan Laut Bersama di Teluk Persia
Dia mengatakan semua pembatasan Dewan Keamanan PBB terhadap program rudal Iran telah dihentikan pada 18 Oktober berdasarkan Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) tahun 2015. Oleh karena itu, klaim E3 terhadap program rudal Iran tidak dapat diterima dan ilegal, kata Kan’ani.
Dalam pernyataan mereka pada hari Kamis, E3 mengutuk peluncuran varian rudal balistik baru oleh Iran pada 19 November dan mengatakan Iran terus mengembangkan program rudalnya meskipun ada seruan internasional berulang kali untuk menghentikannya.
Tiga pihak Eropa yang tergabung dalam JCPOA juga menuduh Iran memainkan peran “destabilisasi” di kawasan dan dunia dan mengumumkan bahwa mereka akan mengambil “setiap langkah diplomatik untuk mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir.”
Kan’ani mengatakan perkembangan kemampuan rudal Iran untuk mengejar tujuan pencegahan sesuai dengan kebutuhan pertahanan negara.
Tuduhan yang tidak berdasar, kata diplomat Iran, sama sekali tidak akan mempengaruhi aktivitas pertahanan Iran yang sah. Kana’ani menyarankan E3 untuk menghindari melontarkan tuduhan yang akan merugikan interaksi antara Tehran dan Eropa.
Baca Juga : AS Kirim 1 Ton Bom ke Israel
Para ahli dan insinyur militer Iran dalam beberapa tahun terakhir telah membuat terobosan luar biasa dalam pembuatan berbagai peralatan dalam negeri, sehingga menjadikan angkatan bersenjata Iran mampu swasembada. Para pejabat Iran telah berulang kali menggarisbawahi bahwa negaranya tidak akan ragu untuk memperkuat kemampuan militernya, termasuk kekuatan rudalnya, yang seluruhnya dimaksudkan untuk pertahanan.