Tehran, Purna Warta – Komandan Pasukan Pertahanan Udara Angkatan Darat Iran mengatakan bahwa versi kedua dari Sistem Pertahanan Rudal Bavar 373 sedang dibangun.
Baca Juga : Kejutkan Dunia, IRGC Luncurkan Rudal Hipersonik Canggih
Sistem pertahanan udara Bavar 373, sistem pertahanan udara jarak jauh pertama, diproduksi dan dirancang oleh Pangkalan pertahanan udara Khatam-ol-Anbia Iran, Wakil Presiden untuk Sains dan Teknologi, dan Kementerian Pertahanan dan Logistik Angkatan Bersenjata (MODAFL).
Sayyad 4B, adalah rudal propelan padat yang dilengkapi dengan kemampuan manuver canggih, dipasangkan dengan sistem Bavar-373. Semua komponen sistem Bavar-373 dipasang pada kendaraan militer Zafar dan Zoljanah Special Wheeled Chassis.
Setelah memutakhirkan sistem misilnya ke Sayad 4B, Bavor 373 dapat mendeteksi target dari jarak 450 km dan mencegat dari jarak 400 km, dan dapat menargetkan dari jarak 300 km, hingga ketinggian 32 km.
Baca Juga : Rudal Hipersonik Fattah; Capaian Terbaru Iran; Apa saja Fitur Canggihnya?
Merujuk pada rencana TNI AU untuk membangun sistem pertahanan rudal Bavar 373 versi kedua, Panglima TNI Brigadir Jenderal Sabahi-Fard mengatakan: “Versi kedua sistem pertahanan misil Bavar 373 akan lebih maju dibandingkan versi pertama.”
Sabahi-Fard mencatat bahwa sistem baru tersebut akan meningkatkan kekuatan Angkatan Pertahanan Udara di bidang pertahanan udara.