Teheran, Purna Warta – Iran akan mendirikan tempat pemungutan suara di perbatasan AS-Kanada untuk warga Iran yang tinggal di Kanada setelah otoritas Kanada menolak izin untuk kegiatan pemilu Iran, menurut pejabat yang mengawasi proses tersebut.
Baca juga: IRGC: Amirabdollahian Membuka Era Baru dalam Membela Perlawanan
“Pemerintah Kanada belum mengizinkan warga Iran yang tinggal di sana untuk berpartisipasi dalam pemilu,” kata Alireza Mahmoudi, pejabat yang mengelola pemilu luar negeri. Ia menambahkan, “Sebagai tanggapan, bekerja sama dengan Kantor Perlindungan Kepentingan Iran di Washington, kami akan mendirikan kotak suara di perbatasan antara Amerika Serikat dan Kanada.”
Mahmoudi, berbicara kepada Student News Network, mendesak warga negara Iran di Kanada untuk pergi ke tempat pemungutan suara ini untuk menggunakan hak pilih mereka.
“Perwakilan kami telah mendirikan beberapa cabang pemungutan suara di negara-negara seperti Jerman, Irak, Amerika Serikat, dan Inggris,” jelas Mahmoudi. Cabang-cabang ini berlokasi di lingkungan yang representatif, kedutaan besar, konsulat, kantor yang melindungi kepentingan, dan area lain yang dihuni warga Iran.”
“Karena hari Jumat adalah hari kerja biasa di luar negeri dan banyak warga Iran yang bekerja, pemungutan suara akan dimulai pukul 8 pagi waktu setempat,” tegas Mahmoudi.
Di Jerman, infrastruktur tempat pemungutan suara mencakup lima cabang di Munich, Frankfurt, Hamburg, Berlin, dan Bonn, di samping sekitar 30 cabang tempat pemungutan suara dan beberapa unit bergerak di Amerika Serikat, dan sepuluh cabang di Inggris Raya.
Di Irak, ada 24 cabang tempat pemungutan suara yang didirikan di enam lokasi, yang dirancang untuk mengakomodasi kehadiran besar peziarah Iran selama perayaan keagamaan.
Baca juga: [FOTO] – Dunia Tutup Mata saat Ribuan Anak-anak Gaza Kekurangan Gizi
“Meskipun kami telah berupaya keras, sayangnya otoritas Kanada belum memberikan izin bagi warga Iran di Kanada untuk (mendirikan tempat pemungutan suara),” keluh Mahmoudi. “Oleh karena itu, berkoordinasi dengan Kantor Perlindungan Kepentingan Iran di Washington dan rekan-rekan kami di New York, kami sedang mengatur kotak suara di perbatasan AS-Kanada.”
Mahmoudi menggarisbawahi bahwa partisipasi dalam pemilu adalah hak fundamental dan harus tetap bebas dari campur tangan politik.