Tehran, Purna Warta – Kepala Organisasi Energi Atom Iran (AEOI) Mohammad Eslami mengatakan Iran menggunakan produk teknologi nuklir di 150 kompleks industri besar.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua AEOI pada Kamis malam (22/2) saat berkunjung ke Perusahaan Kilang Minyak Abadan di provinsi Khuzestan, Iran selatan.
Organisasi Energi Atom Iran (AEOI) memiliki teknologi yang dapat diterapkan di industri lain selain digunakan dalam industri nuklir, katanya.
Eslami menambahkan bahwa AEOI memproduksi instrumen yang presisi dan teknologi ini digunakan tidak hanya di industri nuklir tetapi juga di industri sensitif lainnya seperti minyak, gas, dan petrokimia untuk tujuan pengukuran dan pengendalian.
Ia menambahkan: Saat ini teknologi nuklir digunakan di 150 kompleks industri besar di bidang minyak, gas, petrokimia, baja, semen, industri selulosa, dll.
Mengingat rencana pengembangan industri nuklir, perluasan kerja sama dengan Perusahaan Kilang Minyak Abadan dan industri penyulingan lainnya menjadi agenda Organisasi Energi Atom Iran, tegas Eslami.