Teheran, Purna Warta – Misi Iran di PBB menepis tuduhan bahwa Teheran telah melanggar Konvensi Senjata Kimia (CWC) dengan meningkatkan kemampuan senjata kimianya.
Dalam sebuah unggahan di akun X-nya pada Kamis malam, misi tetap Iran di PBB menolak tuduhan bahwa Teheran telah melanggar Konvensi Senjata Kimia.
“Sebagai korban senjata kimia sumbangan Barat yang digunakan oleh rezim Saddam, Iran merupakan anggota yang bertanggung jawab dari Konvensi Senjata Kimia (CWC),” kata misi tersebut.
“Selama beberapa dekade terakhir, tidak ada satu pun pelanggaran Iran yang tercatat,” imbuhnya.
“Laporan tidak berdasar saat ini hanyalah hasil dari perang psikologis yang disebarkan oleh rezim Zionis setelah kekalahannya baru-baru ini di garis depan Lebanon,” kata misi tersebut.
Hal itu terjadi setelah Institut Studi Perang (ISW) mengutip laporan tertanggal 26 November oleh Institut Sains dan Keamanan Internasional, yang menuduh bahwa Iran telah berfokus pada cara memproduksi dan mengirimkan bahan kimia berbasis farmasi (PBA) untuk digunakan dalam serangan militer, menggunakan berbagai sistem pengiriman, termasuk pesawat tanpa awak.