HomeTimur TengahIran Kecam Serangan Israel di Yaman

Iran Kecam Serangan Israel di Yaman

Teheran, Purna Warta – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran mengecam keras serangan udara rezim Israel terhadap pembangkit listrik dan fasilitas pelabuhan laut di pelabuhan Ras Isa dan Hodeidah, Yaman.

Dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam, Nasser Kanaani mengecam serangan biadab Israel, yang menyebabkan penghancuran infrastruktur sipil, sebagai indikasi sifat tidak manusiawi rezim Zionis.

Kejahatan ini dilakukan dengan dukungan tanpa syarat dari rezim AS, menjadikan Washington mitra penuh dalam kekejaman yang dilakukan oleh geng kriminal yang menguasai Tel Aviv, tambahnya.

Kanaani memuji dukungan terhormat dari rakyat Yaman untuk bangsa Palestina yang tertindas dan menekankan bahwa serangan rezim Zionis terhadap Yaman dan infrastruktur sipil serta layanannya merupakan pelanggaran terang-terangan dan berulang terhadap Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Juru bicara tersebut menekankan bahwa masyarakat internasional memiliki tanggung jawab untuk menentang pelanggaran hukum yang merajalela oleh rezim Israel.

Ia juga memperingatkan tentang konsekuensi dari tindakan rezim Zionis yang menghasut dan menghasut untuk perdamaian dan keamanan regional dan internasional, situs web Kementerian Luar Negeri melaporkan.

Para pendukung Israel, termasuk pemerintah AS, secara langsung bertanggung jawab atas konsekuensi berbahaya dan tak terduga dari kejahatan Zionis yang terus berlanjut di Palestina dan Lebanon, serta serangan agresif dan nekat mereka terhadap Yaman, simpulnya.

Serangan Israel telah menewaskan sedikitnya empat orang di Yaman, termasuk seorang pekerja pelabuhan dan tiga teknisi listrik.

Serangan udara tersebut juga menyebabkan pemadaman listrik di sebagian besar wilayah Hodeidah, menurut penduduk.

Serangan itu terjadi sehari setelah Houthi mengatakan mereka menembakkan rudal balistik ke Bandara Internasional Ben Gurion dekat Tel Aviv.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here