Teheran, Purna Warta – Kedutaan Besar Iran di Beirut mengecam pembunuhan seorang wanita Iran dan suaminya oleh Israel di Lebanon.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Minggu, kedutaan tersebut mengatakan bahwa “serangan pesawat nirawak antimanusia” rezim Zionis di area publik di Jounieh, Lebanon pada tanggal 19 Oktober telah mengakibatkan tewasnya seorang wanita Iran, ‘Masoumeh Karbaschi’ dan suaminya.
Kedutaan Besar mengutuk keras serangan “Zionis brutal” yang menargetkan warga sipil yang tidak bersalah, dan menyampaikan belasungkawa kepada anak-anak dan kerabat wanita Iran tersebut.
Misi diplomatik Iran juga telah meminta organisasi internasional untuk mengambil tindakan segera, praktis, dan efektif untuk melindungi kehidupan orang-orang yang tidak bersalah yang rentan terhadap ancaman terus-menerus dari mesin perang rezim Zionis.
Media Israel melaporkan bahwa serangan pesawat nirawak rezim Zionis menewaskan dua orang yang sedang mengemudi di jalan raya di Jounieh, sebuah kota berpenduduk mayoritas Kristen di utara Beirut, pada hari Sabtu.
Saksi mata mengatakan pesawat nirawak tersebut menembaki sebuah mobil tiga kali sebelum seorang pria dan seorang wanita melarikan diri dari mobil dengan berjalan kaki, di mana mereka tertembak di sebuah ladang di samping jalan raya.