Teheran, Purna Warta – Penjabat Menteri Luar Negeri Iran Ali Bagheri Kani mengecam Dewan Keamanan PBB karena gagal mengutuk pembunuhan Zionis terhadap pemimpin tertinggi Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Dalam percakapan telepon dengan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell pada hari Jumat, diplomat tinggi Iran itu juga mengecam negara-negara Eropa tertentu yang bersama dengan AS, mencegah Dewan Keamanan mengutuk pembunuhan tersebut.
Baca juga: Iran Tegaskan akan Balas Dendam atas Darah para Martir Perlawanan
Haniyeh menjadi sasaran dan menjadi martir dalam serangan dini hari di Teheran pada hari Rabu ketika ia baru saja menghadiri pelantikan presiden baru Iran Masoud Pezeshkian.
Bagheri Kani menekankan bahwa pembunuhan yang melanggar kedaulatan nasional dan integritas teritorial Iran ini akan membahayakan perdamaian dan stabilitas di kawasan dan secara global.
Ia menegaskan kembali bahwa Iran tidak diragukan lagi akan menjalankan haknya yang sah dan hakiki untuk menghukum “geng kriminal Zionis”.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, pada bagiannya, menekankan hak Iran untuk mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorialnya.
Namun, ia menyatakan kekhawatiran tentang meningkatnya ketegangan di kawasan yang dapat meningkat menjadi perang besar-besaran.