Jeddah, Purna Warta – Menteri luar negeri sementara Iran mengusulkan agar rezim Israel dituntut di tingkat internasional atas pembunuhan kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh.
Baca juga: Ayatullah Khamenei Puji Respon Putri Ismail Haniyeh
Dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi, yang diadakan di sela-sela sesi menteri luar biasa OKI di Jeddah, Ali Baqeri menekankan perlunya adopsi sikap bersatu oleh semua negara dalam mengutuk tindakan rezim Israel untuk membunuh kepala Hamas di Teheran.
Menteri sementara Iran juga menyerukan pembentukan mekanisme yang tepat untuk mengambil tindakan hukum dan peradilan terhadap kejahatan pembunuhan Haniyeh oleh Israel di organisasi internasional.
Kedua diplomat tersebut menyatakan harapan bahwa pertemuan OKI di Arab Saudi akan menghasilkan keputusan yang konstruktif dan efektif untuk mengutuk dan meningkatkan tekanan terhadap rezim Zionis agar menghentikan kekejamannya.
Sementara itu, menteri luar negeri Yordania mengutuk pembunuhan Haniyeh di Teheran.
Safadi menggambarkan penghentian serangan brutal rezim Zionis di Jalur Gaza sebagai kunci terciptanya ketenangan dan stabilitas di Asia Barat.
Pertemuan luar biasa Komite Eksekutif Organisasi Kerja Sama Islam diadakan di Jeddah pada hari Rabu atas saran Iran untuk membahas pembunuhan Israel terhadap kepala Hamas di tanah Iran.
Baca juga: Gadis Iran Mobina Raih Medali Perunggu Taekwondo di Olimpiade
Haniyeh, yang berada di Teheran untuk menghadiri upacara pelantikan presiden baru Iran, tewas dalam operasi Israel pada dini hari tanggal 31 Juli.
Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei telah memperingatkan rezim Israel tentang “tanggapan keras” atas pembunuhan Haniyeh, dan menyebutnya sebagai tugas Republik Islam untuk membalas dendam atas darah pemimpin perlawanan Palestina tersebut.