Teheran, Purna Warta – Seorang penasihat senior menteri luar negeri Iran untuk urusan politik khusus dan Utusan Khusus PBB untuk Suriah mengadakan pembicaraan tentang perkembangan terbaru di negara Arab yang kota Aleppo-nya telah jatuh ke tangan kelompok teroris.
Dalam konferensi video pada hari Senin, Ali Asghar Khaji dan Geir O. Pedersen berbicara tentang perkembangan terbaru di Suriah di bawah bayang-bayang agresi militer kelompok teroris.
Khaji mengutuk operasi teroris di Suriah, menggambarkannya sebagai bagian dari agresi rezim Israel terhadap kawasan dan Suriah, dan juga bagian dari tujuan ekspansionis yang bertujuan untuk mengubah keseimbangan regional.
Ia menekankan bahwa rakyat Suriah dan perlawanan tidak akan membiarkan tujuan jahat ini terwujud, situs web Kementerian Luar Negeri melaporkan.
Diplomat Iran itu juga menekankan perlunya penghentian segera agresi militer oleh kelompok teroris dan menyoroti peran dan tanggung jawab masyarakat internasional dalam memerangi terorisme secara efektif. Pedersen, pada bagiannya, menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya ketegangan di Suriah, dengan menguraikan tindakan dan kontak PBB dengan para aktor yang terlibat dalam masalah Suriah.
Ia juga menggarisbawahi perlunya menemukan solusi non-militer untuk pertikaian di Suriah.