Teheran, Purna Warta – Menteri luar negeri Iran menganjurkan agar AS memilih bersikap bijak dalam menghadapi Iran, atau AS harus menderita kekalahan lagi seperti kebijakan tekanan maksimum yang gagal yang diadopsi selama masa jabatan pertama Donald Trump.
“’Tekanan Maksimum 1.0’ memaksa ‘Perlawanan Maksimum’ dan berakhir dengan ‘Kekalahan Maksimum’ bagi AS. Buktinya? Satu contoh: bandingkan saja program nuklir damai Iran sebelum dan sesudah apa yang disebut kebijakan ‘Tekanan Maksimum’,” kata Abbas Araqchi dalam sebuah unggahan di akun X miliknya pada Selasa malam.
“Mencoba ‘Tekanan Maksimum 2.0’ hanya akan menghasilkan ‘Kekalahan Maksimum 2.0’. Ide yang lebih baik: coba ‘Kebijaksanaan Maksimum’—untuk kepentingan semua,” imbuhnya.