Hizbullah Serang Posisi Militer Israel di Tengah Perang Gaza

Beirut, Purna Warta Gerakan perlawanan Lebanon Hizbullah melancarkan beberapa serangan terhadap posisi militer Israel di sektor utara wilayah yang diduduki Israel tahun 1948, sebagai bagian dari operasi pembalasan lainnya di tengah perang Gaza.

Menurut televisi Lebanon al-Mayadeen, mengutip pernyataan singkat Hizbullah, kelompok perlawanan meluncurkan dua rudal permukaan-ke-permukaan Falaq (Senja) di pangkalan Khirbet Ma’ar pada Jumat malam, dan proyektil tersebut tepat mengenai sasaran mereka.

Baca Juga : Malaysia dan Uni Afrika Kutuk Serangan Israel terhadap Warga Palestina yang Antri Bantuan

Pejuang Hizbullah juga menyerang kumpulan tentara Israel di dalam pos terdepan Ruwaisat al-Alam di Perbukitan Kfar Chouba yang diduduki, menyebabkan korban jiwa di antara pasukan.

Selain itu, kelompok perlawanan Lebanon menargetkan pasukan Israel yang ditempatkan di dekat lokasi militer al-Menara, sehingga menyebabkan beberapa tentara terluka.

Serangan ini juga menghujani roket ke lokasi militer Israel lainnya, termasuk satu di desa Hounin dan pos terdepan al-Baghdadi di Lebanon.

Sekumpulan pasukan Israel terkena serangan pesawat tak berawak ketika pasukan hendak mengambil posisi di kibbutz Ma’ayan Baruch.

Selain itu, tentara Israel yang ditempatkan di dekat barak Ramim menjadi sasaran serangan roket. Belum ada laporan segera mengenai kemungkinan korban jiwa dan tingkat kerusakan yang ditimbulkan.

Rezim Israel melancarkan perang dahsyat di Gaza pada tanggal 7 Oktober setelah kelompok perlawanan Palestina yang dipimpin Hamas melakukan serangan balasan yang mengejutkan, yang disebut Operasi Badai Al-Aqsa, terhadap entitas pendudukan.

Baca Juga : Iran dan Qatar Bincangkan Rencana Terbaru untuk Hentikan Perang Israel di Gaza

Militer Israel juga telah melakukan serangan terhadap wilayah Lebanon sejak saat itu, yang memicu serangan balasan dari gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, untuk mendukung rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Gerakan ini telah berjanji untuk terus melakukan operasi pembalasan selama rezim Tel Aviv terus melakukan serangan gencar di Gaza.

Perang Israel di Gaza telah menewaskan sedikitnya 30.228 orang, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan. 71.377 orang lainnya juga terluka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *