Teheran, Purna Warta – Kandidat presiden Iran Amir-Hossein Ghazizadeh Hashemi keluar dari pemilihan presiden mendatang.
Amir-Hossein Ghazizadeh Hashemi, mantan anggota parlemen dan wakil presiden dan saat ini menjabat sebagai kepala Yayasan Urusan Martir dan Veteran, mengumumkan pengunduran dirinya dari kontes tersebut dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.
“Untuk menjaga kesatuan kekuatan revolusi saya mundur dari pemilu,” tulis Ghazizadeh di akun X miliknya.
Baca juga: Zakani Mundur dari Perlombaan Pemilihan Presiden Iran
“Saya berharap ketiga saudara saya yang lain juga menyetujui di sisa waktu ini agar front revolusi diperkuat,” tambahnya.
“Saya berterima kasih kepada bangsa Iran yang terhormat, Dewan Penjaga yang terhormat, Kementerian Dalam Negeri, dan semua anggota markas pemilihan saya. Semoga jalan syahid Raeisi terus berlanjut dengan cara terbaik,” katanya.
Kandidat yang tersisa dalam pencalonan adalah Saeed Jalili, mantan pemimpin perundingan nuklir, Mohammad Bagher Ghalibaf, ketua Parlemen Iran, Mostafa Pourmohammadi, mantan menteri dalam negeri dan Masoud Pezeshkian, mantan menteri kesehatan, sementara Alireza Zakani, walikota Teheran.disebutkan juga menyatakan pengunduran dirinya pada Kamis (27/6).