Tel Aviv, Purna Warta – Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant dalam sebuah pernyataan menyebut pejuang pembebasan Palestina sebagai manusia binatang. Ia lebih lanjut bersumpah akan memperlakukan mereka sebagaimana seharusnya. “Kami sedang memerangi manusia binatang dan kami akan memperlakukan mereka sebagaimana seharusnya,” ujarnya.
Baca Juga : Korea Utara Kutuk Serangan Teroris di Homs
Gallant memerintahkan pengepungan total terhadap Jalur Gaza. Ia melarang keras apapun masuk ke wilayah tersebut. “Tidak listrik, tidak makanan, tidak bahan bakar. Tidak ada yang boleh masuk!” tukasnya. Jalur Gaza merupakan sebuah area seluas 365 kilometer persegi dengan populasi 2,3 juta warga Palestina. Jalur Gaza hidup dalam blokade Israel sejak tahun 2007.
Gallant juga memerintahkan bombardir serta serangan udara besar-besaran terhadap Jalur Gaza. Pasukan udara Israel telah meluncurkan setidaknya 1000 ton bom ke Jalur Gaza dalam 20 jam terakhir. Israel menembak acak wilayah pemukiman Jalur Gaza, menghancurkan bangunan hunian, masjid, rumah sakit, bank dan infrastruktur sipil lainnya.
The #Israeli Defence Minister Yoav Gallant said "we are fighting human animals", referring to Palestinians, and vowed to "act accordingly".
He announced a "complete siege" of the #Gaza Strip, saying there will be "no electricity, no food, no fuel, everything is closed" pic.twitter.com/SFY7DcxkWc
— Middle East Eye (@MiddleEastEye) October 9, 2023
Baca Juga : Ansarullah Serukan Poros Perlawanan Perang Lawan Israel