Damaskus, Purna Warta – Media-media Turki mengumumkan bahwa Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, telah menyatakan harapan bahwa mitranya dari Suriah, Bashar Assad, akan menghadiri KTT Organisasi Kerjasama Shanghai, untuk bertemu dengannya.
Baca Juga : Raisi: AS Harus Ambil Langkah Bangun Kepercayaan Di Tengah Kebangkitan JCPOA
Surat kabar “Hürriyet”, yang dekat dengan pemerintah Ankara, mengumumkan berita ini dan mengklarifikasi bahwa Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, dalam pertemuan dengan partai yang berkuasa yakni Partai Keadilan dan Pembangungan, yang diadakan secara tertutup pada hari Senin. Dan dia menyatakan keinginannya agar Presiden Suriah Bashar Assad menghadiri KTT Shanghai dan melakukan pertemuan bilateral dengannya, dan pada saat yang sama, disebutkan bahwa Assad tidak akan berpartisipasi dalam KTT ini.
Menurut Hurriyet, Erdogan berkata bahwa ia berharap Assad akan datang ke Uzbekistan dalam KTT Organisasi Kerjasama Shanghai, saya akan berbicara dengannya. Tapi dia tidak bisa datang ke sana.
Sebelumnya, kantor berita Reuters melaporkan mengutip 4 sumber, yang disebutnya dekat dengan rezim Damaskus: Kepala intelijen Turki Hakan Fidan dan timpalannya dari Suriah Ali Mamluk telah bertemu di Damaskus selama beberapa minggu terakhir, dan dalam pertemuan ini, telah diletakkan dasar-dasar untuk mengadakan pertemuan di tingkat yang lebih tinggi.
Baca Juga : Pound Inggris Tenggelam Ke Rekor Terendah Pada 37 tahun Terhadap Dolar Karena Resesi
Pada saat yang sama, sumber lain mengklaim bahwa hubungan Turki-Suriah membaik dan bergerak menuju tahap menciptakan ruang untuk saling pengertian.