HomeTimur TengahEnam Tank Merkava Dihancurkan oleh Hizbullah dalam Serangan Balasan

Enam Tank Merkava Dihancurkan oleh Hizbullah dalam Serangan Balasan

Beirut, Purna Warta – Hizbullah, kelompok perlawanan Lebanon, mengumumkan serangkaian serangan balasan terhadap pasukan militer Israel, yang menargetkan tank, pesawat nirawak, dan pangkalan saat bentrokan di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel meningkat.

Hizbullah melaporkan pada hari Selasa bahwa para pejuangnya telah menghancurkan enam tank Merkava Israel di berbagai lokasi di selatan Lebanon menggunakan peluru kendali.

“Untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang gagah berani dan terhormat, dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya, sementara pasukan tentara musuh Israel bergerak maju menuju tank Merkava yang menjadi sasaran di pinggiran kota Taybeh, pada pukul 02:00 siang pada hari Selasa, 22-10-2024, para pejuang Perlawanan Islam menargetkannya dengan rudal berpemandu dan menimbulkan korban yang dikonfirmasi termasuk yang tewas dan terluka,” kata perlawanan tersebut dalam sebuah pernyataan.

Hizbullah juga mengklaim bertanggung jawab atas serangan terhadap tank Merkava lainnya di dekat Misgav Am, dengan menyatakan serangan tersebut mengakibatkan hancurnya tank tersebut dan jatuhnya korban di antara awaknya.

Kelompok perlawanan tersebut selanjutnya mengumumkan bahwa mereka telah menembak jatuh pesawat nirawak Hermes 450 di atas kota Jebchit di Lebanon.

Pejuang Hizbullah meluncurkan rentetan roket terhadap pasukan Israel yang ditempatkan di Aita Al-Shaab dan Khallet Al-Asaker, serta permukiman Kiryat Shmona dan Manara di wilayah pendudukan.

“Pukul 10:00 malam pada hari Selasa, 22-10-2024, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan pergerakan tentara musuh ‘Israel’ di Malikiyah dengan rentetan roket,” tambah pernyataan itu.

Selain itu, Hizbullah mengerahkan pesawat nirawak bunuh diri yang menargetkan pangkalan Eliakim milik Israel, yang terletak di selatan Haifa, jauh di dalam wilayah pendudukan.

Konflik yang sedang berlangsung semakin intensif menyusul operasi militer brutal Israel di Gaza, yang dimulai pada bulan Oktober 2023. Lebanon sangat menderita akibat eskalasi ini, dengan 2.483 warga sipil Lebanon tewas dan 11.628 terluka akibat serangan Israel.

Hizbullah telah berjanji untuk melanjutkan operasi pembalasan, menargetkan lokasi-lokasi strategis di dalam wilayah Palestina yang diduduki sebagai tanggapan atas agresi Israel.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here