Tehran, Purna Warta – Sekelompok empat pria bersenjata menyergap sebuah kantor polisi di Zahedan, ibu kota provinsi Sistan-Balouchestan di Iran tenggara, pada Sabtu pagi (8/7) dan melancarkan serangan serta melepaskan tembakan membabi buta ke bangunan tersebut.
Masjid Sunni Musalla, tempat Kantor Polisi 16 berada, menjadi sasaran para penyerang. Menurut saksi mata, para teroris naik ke menara pengawas kantor polisi dan mulai menembaki petugas dari atas.
Baca Juga : Israel Izinkan Perluasan Pemukiman Liar di Pos Terdepan Tepi Barat yang Diduduki
Sumber-sumber lokal mengatakan suara tembakan terdengar di daerah itu, saat baku tembak sengit sedang berlangsung. Di tengah baku tembak yang intens, petugas polisi di dalam stasiun dan petugas keamanan di luar fasilitas mengepung para penyerang dan membunuh keempat pria bersenjata itu.
Dua polisi juga tewas dalam penyergapan itu, lapor IRNA. Jaksa Agung provinsi itu, Mehdi Shamsabadi, mengatakan kepada IRNA bahwa dengan terbunuhnya empat teroris, situasinya sekarang terkendali.
Kepala polisi provinsi juga mengatakan empat senjata, tujuh granat dan sejumlah sabuk bunuh diri disita dari para penyerang selama operasi tersebut.
Baca Juga : Türkiye Putus Pasokan Air Penduduk Hasakah
Provinsi Sistan-Baluchestan, yang berbatasan dengan Pakistan dan Afghanistan, telah mengalami sejumlah serangan teroris dalam beberapa tahun terakhir yang menargetkan petugas keamanan dan warga sipil.
Pasukan keamanan Iran secara konsisten mengamankan perbatasan negara dan memukul mundur hampir semua serangan teroris oleh faksi anti-revolusioner yang didukung asing di seluruh negeri.