Teheran, Purna Warta – Rasoul Mousavi, Direktur Jenderal Departemen Urusan Asia Selatan di Kementerian Luar Negeri Iran, mengatakan pada hari Jumat (26/1) bahwa Duta Besar Pakistan untuk Iran Muhammad Mudassir Tipu dan Duta Besar Iran untuk Islamabad Reza Amiri Moqaddam kembali ke pos masing-masing pada hari sebelumnya.
Baca Juga : Kepala Keamanan Iran dan Rusia Tekankan Perlunya Pemberantasan Terorisme
Dia menambahkan bahwa masyarakat dan pejabat kedua negara senang dengan pemulihan hubungan baik. Pejabat tersebut menyoroti tanggung jawab “sangat berat” media massa kedua negara untuk memperkuat hubungan persahabatan dan persaudaraan.
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian dan Menteri Luar Negeri Pakistan, Jalil Abbas Jilani, mengeluarkan pernyataan bersama pada hari Senin setelah percakapan telepon sebelumnya. Atas undangan menteri luar negeri Pakistan, Amir-Abdollahian “akan melakukan perjalanan ke Pakistan pada 29 Januari 2024,” kata pernyataan itu.
Ditambahkannya bahwa para diplomat penting Iran dan Pakistan juga sepakat bahwa duta besar kedua negara akan kembali ke pos mereka pada tanggal 26 Januari.
Perdana Menteri sementara Pakistan Anwar-ul-Haq Kakar mengumumkan pada 19 Januari pemulihan penuh hubungan diplomatik dengan Iran.
Kakar mengatakan bahwa Iran dan Pakistan berkepentingan untuk mengambil langkah-langkah memulihkan hubungan mereka ke tingkat sebelum ketegangan baru-baru ini terjadi.
Baca Juga : Kapal Perusak Iran Menarik Pelanggan Setelah Misi Keliling Dunia
Pengumuman tersebut dibuat pada hari Jumat setelah Perdana Menteri sementara Pakistan Anwar-ul-Haq Kakar mengadakan pertemuan keamanan darurat dengan para pemimpin militer dan intelijen untuk membahas gejolak yang terjadi baru-baru ini.
Kedua negara bertetangga ini menyaksikan peningkatan ketegangan lintas batas terkait operasi kontra-terorisme Iran.
Pada 16 Januari, Iran melancarkan serangan drone dan rudal secara bersamaan terhadap dua pangkalan Jaish ul-Adl, sebuah kelompok teror yang dibentuk pada tahun 2012 dan telah melakukan beberapa serangan di wilayah Iran dalam beberapa tahun terakhir.
Kelompok tersebut mengaku bertanggung jawab atas serangan pada bulan Desember 2023 di sebuah kantor polisi di tenggara kota Rask yang menewaskan sedikitnya 11 petugas polisi Iran. Pada tanggal 10 Januari, serangan lain yang dilakukan kelompok tersebut terhadap kantor polisi di kota tersebut menewaskan seorang petugas.
Baca Juga : Iran: Negara-negara Barat Tidak Menghormati Kemanusiaan
Pakistan melancarkan serangan pada hari Kamis terhadap apa yang disebutnya sebagai pangkalan separatis Front Pembebasan Baloch dan Tentara Pembebasan Baloch di wilayah dekat perbatasan Iran. Teheran mengutuk serangan itu sebagai tindakan yang tidak dapat diterima dan tidak seimbang.