Teheran, Purna Warta – Istri dubes Iran untuk Lebanon mengatakan suaminya telah menjalani operasi mata yang sukses setelah menderita luka sebagian akibat ledakan pager dalam operasi teroris Israel di Beirut dan akan segera kembali menjalankan misinya.
Baca juga: Iran Panggil Utusan Afghanistan Karena Tidak Menghormati Lagu Kebangsaan
Berbicara kepada Tasnim pada hari Jumat, Narges Qadirian, istri dubes Iran, membantah rumor bahwa Mojtaba Amani kehilangan penglihatannya akibat ledakan pager genggam di Beirut, Lebanon pada hari Selasa.
Ia mengatakan, Dubes dalam keadaan sehat dan tim medis cukup puas dengan proses pengobatannya.
Para dokter telah mengumumkan bahwa duta besar tidak memiliki masalah serius, akan pulih dari cederanya setelah serangkaian perawatan medis dan pemulihan singkat, dan akan dapat kembali menjalankan misinya, kata Qadirian.
Amani menderita luka ringan dan ringan, kata istrinya, seraya menambahkan bahwa mantan menteri kesehatan, Dr. Qazizadeh Hashemi, yang bertanggung jawab atas prosedur perawatan, mengatakan bahwa duta besar akan pulih setelah operasi kecil yang dilakukan pada hari Kamis.
Ledakan ribuan pager yang banyak digunakan oleh faksi perlawanan dan juga pekerja layanan publik di Lebanon menyebabkan sedikitnya selusin orang tewas dan sekitar 3.000 orang terluka pada hari Selasa.
Pemerintah Lebanon menyalahkan Israel dan berjanji akan mengajukan pengaduan ke PBB atas serangan tersebut.
Baca juga: Presiden Iran: Persatuan Muslim untuk Mengekang Israel
Pada Rabu malam, sebanyak 20 orang lagi tewas dan lebih dari 450 lainnya terluka setelah lebih banyak perangkat komunikasi meledak di seluruh Lebanon, termasuk di ibu kota Beirut serta wilayah selatan dan timur negara itu.
Rezim Israel menolak mengomentari perkembangan tersebut, namun Hizbullah menganggap mereka bertanggung jawab.