Teheran, Purna Warta – Sekelompok warga Teheran berkumpul di luar kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa di ibu kota Iran pada Jumat dini hari untuk mengecam genosida dan kejahatan yang dilakukan oleh Israel di Gaza dan Lebanon.
Demonstran berkumpul di depan kantor perwakilan PBB di Teheran, membawa kain kafan mini yang melambangkan pembunuhan anak-anak oleh pasukan Israel di Gaza dan Lebanon.
Para peserta menuntut pengusiran Israel dari Perserikatan Bangsa-Bangsa, menuduh rezim tersebut melakukan kekejaman terhadap warga sipil di wilayah tersebut.
Protes tersebut, yang ditandai dengan nyanyian dan gerakan simbolis, menyoroti meningkatnya seruan untuk akuntabilitas internasional terkait situasi kemanusiaan di zona konflik.
Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant, atas keterlibatan mereka dalam kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan selama konflik Gaza.
Dakwaan tersebut mencakup penggunaan kelaparan sebagai metode peperangan dan serangan terhadap warga sipil. Tindakan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap seorang pemimpin sekutu utama Barat ini telah menimbulkan reaksi keras secara global, dengan Israel dan Amerika Serikat menolak yurisdiksi ICC, sementara negara dan organisasi lain telah menyatakan dukungan terhadap keputusan pengadilan tersebut.