Tehran, Purna Warta – Masyarakat turun ke jalan di berbagai kota di seluruh dunia, merayakan pembalasan tegas Iran terhadap serangan teroris rezim Israel baru-baru ini terhadap misi diplomatik Republik Islam Iran di ibu kota Suriah, Damaskus.
Pada hari Sabtu (13/4), Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran melancarkan serangan rudal dan drone balasan “ekstensif” terhadap wilayah pendudukan sebagai tanggapan atas serangan tanggal 1 April.
Baca Juga : Parlemen Iran: Bangsa ini Berikan Tamparan yang Sebabkan Penyesalan di Wajah Musuh
Serangan Israel tersebut mengakibatkan tewasnya Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, komandan Pasukan Quds IRGC, wakilnya, Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi, dan lima perwira pendampingnya.
Tak lama setelah pembalasan, warga Iran turun ke jalan di Lapangan Palestina dan di depan Universitas Teheran di ibu kota, mengibarkan bendera nasional dan meneriakkan slogan-slogan untuk mendukung Korps atas serangan balasan terhadap Israel.
“Saya benar-benar bangga dengan Korps atas pembalasan tegas mereka terhadap rezim kriminal dan pembunuhan anak-anak ini,” kata salah satu peserta kepada Press TV.
“Rezim perampas Israel harus mengetahui hal ini dengan jelas bahwa Republik Islam tidak akan ragu untuk merespons dengan kekerasan terhadap tindakan jahatnya yang menargetkan kepentingan Iran di kawasan,” kata yang lain.
Demonstrasi serupa juga diadakan di depan Tempat Suci Imam Reza di kota suci Masyhad, di mana orang-orang mengecam agresi rezim Israel terhadap Iran.
Baca Juga : Pertahanan Udara Iran akan Berikan Respons Terhadap Agresi Apa pun
Demonstrasi diadakan di kompleks Masjid al-Aqsa di kota suci al-Quds, di mana warga Palestina keluar untuk merayakannya setelah mendengar berita tentang pembalasan Iran.
Aktivis pro-Palestina juga berunjuk rasa di Toronto, memuji serangan balasan Iran, menyalakan petasan, dan melambaikan balon.