Damaskus, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Miqdad mengatakan pada Sabtu malam (26/6) bahwa tujuan utama pihak Barat adalah untuk memberikan bantuan kepada elemen teroris seperti Jabhat al-Nusra, ISIS dan White Helmets.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Russia Today, Faisal Miqdad menambahkan bahwa jika Amerika Serikat jujur tentang bantuan kemanusiaan, Suriah siap mengimpornya melalui Damaskus dan bukan melalui perbatasan Turki atau perbatasan lainnya.
Baca Juga : Najran & Khamis Mushait Menjadi Target Rudal & Drone Yaman
Meqdad menyatakan bahwa Amerika Serikat tidak peduli dengan kehidupan warga Suriah, dan alasannya bukan untuk mencabut sanksi terhadap pemerintah Damaskus. Tujuan Washington adalah untuk mencegah agar sepotong roti tidak bisa dinikmati oelh warga Suriah.
Menteri Luar Negeri Suriah itu sekali lagi menyerukan penarikan segera pasukan AS dari negara itu.
Meqdad berbicara tentang pertemuan baru-baru ini antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan mitranya dari AS Joe Biden.
Baca Juga : Ranjau Meledak, 4 Anak Tewas di Pinggiran Aleppo
Rencana Biden belum berhasil karena pihak AS tidak jujur dalam masalah keamanan dan kerjasama strategis di Suriah.
Dia menekankan bahwa Suriah memiliki kepercayaan besar pada Rusia. Putin telah mengatakan kepada dari AS bahwa Amerika Serikat harus menangguhkan kehadirannya di Suriah dan berhenti mencampuri urusan dalam negeri Damaskus, serta berhenti mendukung setiap elemen teroris di Suriah.